Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

2 Kemungkinan Ini Sebabkan Putri Pemilik Hotel Tewas Terjatuh dari Lantai 8, Sengaja Didorong?

2 Kemungkinan Ini Sebabkan Putri Pemilik Hotel Tewas Terjatuh dari Lantai 8, Sengaja Didorong?

Editor: Waode Nurmin
Tribunkaltim.co, Muhammad Fachri Ramadhani)
2 Kemungkinan Ini Sebabkan Putri Pemilik Hotel Tewas Terjatuh dari Lantai 8, Sengaja Didorong? 

TRIBUN-TIMUR.COM - Kasus Tewas nya perempuan muda yang kemudian diketahui anak pemilik hotel, jatuh dari lantai 8 Hotel GTM Balikpapan, di Gunung Pasir, Kota Balikpapan, Provinsi Kalimantan Timur terus jadi sorotan.

Kabar perempuan jatuh dari lantai 8 Hotel GTM Balikpapan sempat membuat keramaian, orang-orang yang tinggal di sekitaran Hotel GTM Balikpapan pun kaget, langsung melihat kejadian jatuhnya wanita dari atas Hotel GTM Balikpapan.

Setelah kejadian itu pihak kepolisian terus berupaya untuk mengungkap, misteri perempuan yang jatuh dari Hotel GTM Balikpapan.

Nah, Kepolisian ingin mencari jawaban, apakah si perempuan tersebut jatuh dari atas Hotel GTM Balikpapan karena sengaja atau tidak sengaja.

Baca: Putri Pemilik Hotel Bintang 3 di Balikpapan Tewas Usai Jatuh dari Lantai 8, Apakah Bunuh Diri?

Baca: Motif Jatuhnya Putri Bos Hotel dari Lantai 8 Hingga Tewas Masih Tanda Tanya, Ketahui 5 Fakta Ini

Saat bersua dengan Tribunkaltim.co, Kepolisian Polres Balikpapan, menjelaskan, soal dugaan penyebab Kematian perempuan muda yang jatuh dari Hotel GTM Balikpapan pada Selasa (25/6/2019).

Melalui Kasat Reskrim AKP Makhfud Hidayat, Kepolisian berkesimpulan dari hasil olah kejadian perkara, bahwa perempuan yang meninggal dunia karena jatuh dari Hotel GTM Balikpapan kemungkinan besar bukan karena terpeleset akibat kelalaian sendiri.

Logikanya tidak masuk jika perempuan tersebut terpeleset karena lantai licin atau hal tertentu. Sebab dikejadian perkara, titik sumber jatuhnya perempuan di Hotel GTM Balikpapan, kondisinya ideal.

Sebab kondisi pagar yang menjadi pengamanan atau pelindung di ketinggian Hotel GTM Balikpapan masuk kategori ideal, buat ukuran dewasa masih sangat aman terlindungi.

Saat itu Kepolisian melihat di lokasi kejadian, di lantai 8 Hotel GTM Balikpapan, ada pagar pengaman yang maksimal.

Dan Kepolisian pun mengambil rekaman foto yang sempat merekam situasi lantai 8 Hotel GTM Balikpapan, kondisi pagar masih sangat layak dan bagus.

Semua lantai 8 Hotel GTM Balikpapan dikellingi pagar pengaman yang terbuat dari dinding beton, bukan dari batang kayu atau pagar dari plastik.

Jelas saja, situasi pagar di lantai 8 Hotel GTM Balikpapan tidak ada kejanggalan.

Pagar tidak berlubang, jebol lowong atau rusak parah, semua pagar dalam kondisi bagus.

Salah satu karyawan Hotel menunjukkan kepada polisi tempat yang diduga korban FR (30) beraktivitas sebelum jatuh ke bawah, lalu meninggal dunia.
Salah satu karyawan Hotel menunjukkan kepada polisi tempat yang diduga korban FR (30) beraktivitas sebelum jatuh ke bawah, lalu meninggal dunia. (Tribunkaltim.co, Muhammad Fachri Ramadhani)

"Ketinggian pagar Hotel GTM Balikpapan di lantai 8 ini sekitar ukuran dada orang dewasa, aman lah. Agak sulit kita mengatakan si korban terpeleset atau jatuh lantaran unsur kelalaian sendiri," ujarnya.

Dari kondisi tersebut, Kepolisian pun menebak, ada dua kemungkinan yang terjadi pada perempuan yang jatuh dari lantai 8 Hotel GTM Balikpapan dan kemudian meninggal dunia.

Kemungkinan pertama, si perempuan yang jatuh dari atas Hotel GTM Balikpapan karena sebab ada dorongan dari pihak lain, si perempuan sengaja didorong oleh orang lain atau terdorong secara tidak sengaja oleh pihak tertentu.

Baca: Putri Pemilik Hotel Bintang 3 di Balikpapan Tewas Usai Jatuh dari Lantai 8, Apakah Bunuh Diri?

Baca: Motif Jatuhnya Putri Bos Hotel dari Lantai 8 Hingga Tewas Masih Tanda Tanya, Ketahui 5 Fakta Ini

Lalu kemungkinan kedua, bisa saja si perempuan tersebut saat berada di lantai 8 Hotel GTM Balikpapan melakukan aksi meloncat secara sengaja.

Tindakan meloncat dilakukan secara sendiri oleh si perempuan, melompati pagar di lantai 8 Hotel GTM Balikpapan lalu meloncat terjun ke bawah lantai dasar Hotel GTM Balikpapan.

"Dugaan terpeleset masih kecil kemungkinan. Hanya ada 2 kemungkinan, memang sengaja loncat atau ada dorongan dari orang lain yang sengaja mencelakakan korban. Sementara masih kita lakukan pendalaman," tutur Kasat Reskrim AKP Makhfud Hidayat.

Sejauh ini, Kepolisian mengaku, upaya membongkar kasus jatuhnya perempuan dari lantai 8 Hotel GTM Balikpapan mengalami kesulitan. Mendalami dan mempelajari di lokasi kejadian sangat sulit dilakukan.

Alasan Kepolisian, pihak keluarga saat ada jatuhnya perempuan di lantai 8 Hotel GTM Balikpapan, langsung dievakuasi.

Semestinya, saat ada kejadian perempuan jatuh dan meninggal dunia tidak langsung dilakukan evakuasi ke rumah sakit.

Saat itu, ketika ada laporan perempuan jatuh dari lantai 8 Hotel GTM Balikpapan, pihak Kepolisian datang, lokasi kejadian sudah bersih, si korban sudah keburu dibawa oleh pihak keluarga ke rumah sakit.

Berdasarkan Standar Operasional Prosedur penyelidikan Kepolisian, seharusnya tempat kejadian perkara tidak boleh dimasuki siapa pun sebelum datang petugas.

Sebagai contoh, bila kasus pembunuhan jangan sampai mayat dipindah apalagi langsung dilarikan ke rumah sakit.

"Tujuannya tak lain untuk cari petunjuk TKP, entah itu barang, dokumen maupun bekas yang ditinggalkan pelaku atau korban. Sehingga bisa membuat kesimpulan," kata Kasat Reskrim AKP Makhfud Hidayat.

Begitu Kepolisian tiba di lokasi, jasad korban sudah keburu dievakuasi pihak Hotel GTM Balikpapan.

Ia pun berharap ini jadi pelajaran bagi warga masyarkat lainnya, bila sewaktu-waktu ada kejadian yang serupa atau kasus lainnya, sebaiknya cepat segera panggil Kepolisian.

"Hal yang paling pertama dilakukan. Cukup menghubungi kepolisian terdekat, nanti polisi akan mengamankan TKP dengan police line," katanya.

Sampai tim identifikasi melakukan olah TKP, kemudian keluar petunjuk.

"Barulah mengizinkan korban dibawa ke rumah sakit, pihak keluarga tak boleh memindahkan. Faktanya keluarga langsung bawa di rumah sakit," tutur Kasat Reskrim AKP Makhfud Hidayat.

Dia menambahkan, semestinya, di lokasi tewasnya perempuan tersebut di Hotel GTM Balikpapan, bersih dari orang-orang yang berseliweran demi mengakurasi barang bukti dan memastikan bisa melacak jejak-jejak yang bisa dijadikan alat bukti yang kuat.

"Seharusnya dengan TKP yang bersih, bisa mendapatkan petunjuk-petunjuk yang mengarah jadi penyebab kematian korban," kata Kasat Reskrim AKP Makhfud Hidayat.

Dirinya menyatakan, banyaknya orang yang berseliweran saat kejadian sebelum datang pihak Kepolisian.

Sementara Kepolisian mendapat laporan pasca korban sudah dievakuasi ke rumah sakit.

"TKP sudah rusak, kami kesulitan melakukan olah TKP mencari jejak-jejak penyebab kematian korban," ujar Kasat Reskrim AKP Makhfud Hidayat.

Fakta Tewasnya Anak Bos Hotel GTM Balikpapan

Pagi itu, masyarakat di Kota Balikpapan, Provinsi Kalimantan Timur dikagetkan dengan seseorang yang tidak lagi bernyawa di sebuah luar bangunan gedung Hotel GTM Balikpapan pada Senin (24/6/2019).

Kala itu, orang tersebut berjenis kelamin perempuan yang masih berusia muda sekitar umur 28 tahun.

Usut punya usut, ternyata wanita yang meninggal dunia ditemukan di luar gedung Hotel GTM Balikpapan ini sebelum meninggal dunia ada berada di lantai atas gedung Hotel GTM Balikpapan, yang berada di daerah Gunung Pasir, Kecamatan Balikpapan Kota.

Kabar duka. Ditemukannya wanita itu dalam kondisi meninggal dunia lantaran ada yang bilang terjatuh dari tempat ketinggian dari Hotel GTM Balikpapan ini.

Saat kejadian yang menyedihkan itu, pihak kerabat dan rekan-rekan yang mengenal korban meninggal dunia tersebut datang melihat.

Si korban sudah dilarikan ke Rumah Sakit Bhayangkara Balikpapan, Jalan Jenderal Sudirman, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur sudah dalam kondisi meninggal dunia, tak lagi bernyawa.

Waktu itu,Berikut ini ada rangkuman soal tewasnya wanita tersebut di area Hotel GTM Balikpapan, kesimpulan dari hasil reportase tim

Wanita tersebut bernama tersebut bernama Fr, usianya masih muda 28 tahun.

Mendapat kabar adanya wanita meninggal dunia di lokasi Hotel GTM Balikpapan, tim Kepolisian pun langsung ke lokasi, melakukan olah tempat kejadian perkara.

Berdasarkan pemeriksaan beberapa saksi, terungkap oleh Kepolisian, Fr tersebut tidak ada mengalami luka lebam akibat aksi tindakan kekerasan sesorang, tidak ada perbuatan kekerasan yang melukui si Fr.

Karena itu, kata Kanit Jatanras Polres Balikpapan Iptu Musjaya, kemungkinan Fr terjatuh dari lantai atas gedung Hotel GTM Balikpapan, bukan karena dijatuhkan sengaja oleh seseorang atau dibunuh.

"Dugaan sementara korban terjatuh dari lantai 8 saat melakukan bersih-bersih Vihara," ungkapnya.

Baca: Putri Pemilik Hotel Bintang 3 di Balikpapan Tewas Usai Jatuh dari Lantai 8, Apakah Bunuh Diri?

Baca: Motif Jatuhnya Putri Bos Hotel dari Lantai 8 Hingga Tewas Masih Tanda Tanya, Ketahui 5 Fakta Ini

Follow IG resmi Tribun Timur:

Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur:

Artikel ini telah tayang di tribunkaltim.co dengan judul Kepolisian Sebut Anak Bos Hotel GTM Balikpapan Jatuh Dari Lantai 8, Diduga Bukan Sebab Terpeleset

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved