WOW! Pengusaha Bakso di Jateng Ini Beri Seserahan Nikah Mobil Fortuner dan Motor Honda Beat
WOW! Pengusaha Bakso di Jateng Ini Beri Seserahan Nikah Mobil Fortuner dan Motor Honad Beat
WOW! Pengusaha Bakso di Jateng Ini Beri Seserahan Nikah Mobil Fortuner dan Motor Honad Beat
TRIBUN-TIMUR.COM,- Sepertinya pria di Kabupaten pati ini menjadi pria pertama yang memberi seserahan nikahan yang sangat berbeda.
Jika biasanya berupa lemari, pakaian dan buah-buahan, Ucok Budianto.
Baca: Jaket Ulat Mama Amy Bunda Raffi Ahmad Jadi Perbincangan Netizen Saat Foto Bareng di Australia
Baca: Tim Hukum Prabowo-Sandi Sering Gunakan Dua Kata Ini di Persidangan MK, Yusril: Permohonan Asumsi
Baca: Wow! Ayu Ting Ting Jadi Artis dengan Followers Instagram Terbanyak, Kalahkan Syahrini, Raffi & Agnes
Baca: Hari Ini Sidang Lanjutan MK, Mampukah KPU Beri Jawaban Tak Terbantahkan? Tim Jokowi Siap Menyangga
Baca: AQUARIUS Diramal Beruntung Hari Ini, Selasa yang Baik Untuk Leo Sementara Pisces Tak Jelas
Baca: KPU Siap Jawab Tim Hukum Prabowo-Sandi di MK, Siapkan 4 Jawaban Terkait Ini dalam 302 Halaman
Kalau sudah cinta, apa saja akan dilakukan demi membahagiakan orang yang paling dicintai.
Itulah yang dilakukan oleh Ucok Budianto, pengusaha penggilingan daging bakso yang juga warga Kecamatan Winong, Kabupaten Pati, Jawa Tengah.
Pada pernikahannya dengan Mega Tristiani hari Minggu kemarin (16/6), Ucok sudah menyiapkan seserahan yang tidak tanggung-tanggung.
Sebuah unit mobil Toyota Fortuner seri VRZ dan sebuah unit motor Honda BeAT ditebus Ucok jadi seserahan untuk calon istri tercinta.
Kalau dilihat dari laman web resmi Toyota, harga Toyota Fortuner seri VRZ yang paling murah saja sudah Rp 522 juta.
Ditambah lagi harga Honda BeAT yang, menurut laman web resmi Honda, banderol termurahnya Rp 15 juta.
Kalau ditotal, jumlah seserahan tersebut sudah jadi Rp 537 juta.
Itu kalau kedua kendaraan tersebut adalah versi paling murah, kalau yang paling mahal bisa tembus Rp 600 juta!
Tapi Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pati, Imron Rosyidi, mengatakan bahwa lamaran dengan seserahan yang nilainya selangit sudah lazim terjadi di wilayah Pati.
"Tidak ada yang perlu dibesar-besarkan lagi. Hal ini memang sudah biasa terjadi dengan seserahan motor, mobil, lemari dan bahkan ternak seperti sapi. Biasanya sudah kesepakatan dan tidak ada paksaan. Ini bentuk keseriusan ingin memperistri," terang Imron dilansir GridOto.com
Perlu diingat juga kalau jumlah tadi tidak termasuk mahar, karena seserahan dan mahar itu dua hal yang berbeda.
Berdasarkan data KUA Kayen, mahar yang diserahkan oleh calon pengantin pria kepada calon pengantin wanita itu berupa emas seberat 10 gram.