Disabilitas Asal Sulbar Jadi Lulusan Terbaik BRSPDF Wirajaya Makassar

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR -- Fitrini penyandang disabilitas asal Sulbar mendapat penghargaan sebagai lulusan terbaik saat penamatan Balai Rehabilitasi Sosial Penyandang Disabilitas Fisik (BRSPDF) Wirajaya Makassar 2019.

Fitriani adalah penyandang disabilitas fisik berasal dari Kabupaten Polman, Sulawesi Barat. Fitrianili yang selama ini dikenal memilih bakat penjahitan pakaian wanita.

Menurut Kepala BRSPDF Wirajaya, Saiful Samad Fitrini merupakan salah satu dari 64 penyandang disabilitas yang dinyatakan lulus tahun ini.

Baca: Balai Rehabilitasi BRSPDF Wirajaya Makassar Dapat Bantuan Kursi Roda

Baca: Betulkah China Airlines Kini Layani Penerbangan Jakarta - Makassar? Cek Faktanya, Kerja Sama Garuda

Baca: Lahan Pekuburan di Makassar Berkurang, Begini Penjelasan Khadijah Amiruddin

"Mereka yang dinyatakan lulus ini sudah memiliki bekal keterampilan,"kata Saiful Samad dalam rilisnya.

Keterampilan dimiliki diberbagai bidang seperti, otomotif, percetakan, penjahitan, tata rias, elektronik, meubel, photografi, dan beberapa keterampilan usaha produktif lainnya.

Selanjutnya 64 orang yang dinyatakan lulus, akan dikembalikan ke daerah asal masing-masing yang menyebar di beberapa Kabupaten/kota, khususnya yang berada di Provinsi Wilayah Timur Indonesia.

Ia berharap penyandang Disabilitas dapat hidup mandiri dan punya semangat untuk survive dalam menghadapi dinamika hidup di era globalisasi.

“Jadikan keterampilan yang saudara miliki, untuk mendarmabaktikan hidup saudara buat bangsa dan negara. Kesuksesan saudara-saudara bisa diukur jika anda bisa menjadi inspirasi ditengah-tengah masyarakat”, ujar Saiful.

Selain penamatan pada acara tersebut juga dirangkaikan pemberian bantuan usaha kepada 64 Orang penyandang Disabilitas.

Penyerahan bantuan ini digelar di aula Gedung Serba Guna kantor BRSPDF Wirajaya yang beralamat di Jl. A.P Pettarani Makassar, Jumat (14/6/2019).

Jenis bantuan yang diterima sebanyak 64 orang penyandang Disabilitas berupa bantuan Usaha Ekonomi Produktif, seperti peralatan usaha.

"Nantinya bantuan ini diharapkan bisa mendorong kemandirian usaha bagi para penyandang disibiltas saat memulai aktifitas hidup di tengah-tengah mmasayarakat," harap Ketua Panitia BRSPDF, M.Dawam dalam rilisnya. 

tribun-timur.comdi Whatsapp 

Via Tautan Ini http://bit.ly/watribuntimur

Dapatkan news video terbaru di kanal YouTube Tribun Timur:

A