Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

AFC Cup Main di Pakansari & Renovasi Mattoanging Tak Jelas? Pemilik PSM Niat Bangun Stadion Sendiri

AFC Cup Main di Pakansari & Renovasi Mattoanging Tak Jelas? Pemilik PSM Niat Bangun Stadion Sendiri

Penulis: Alfian | Editor: Arif Fuddin Usman
Alfian/Tribun Timur
Para pemain PSM Makassar berfoto bersama Founder Bosowa Coorporation, Aksa Mahmud, saat sesi latihan perdana usai lebaran di Stadion Mattoanging, Minggu (9/6/2019) sore. AFC Cup Main di Stadion Pakansari & renovasi Stadion Mattoanging tak jelas? Pemilik PSM berniat bangun stadion sendiri 

Dengan kondisi tersebut, Wakil Ketua MPR-RI Periode 2004-2009 itu pun meminta Pemprov Sulsel maupun YOSS untuk memberikan kepastian soal renovasi hingga tahun ini.

Jika tak kunjung ada titik terang soal renovasi Stadion Mattoanging, maka dirinya akan membangun stadion sendiri.

Siapkan Lahan 10 Hektar

Bahkan Aksa Mahmud mengungkapkan sudah menyediakan lahan sekitar 10 hektar di Makassar yang bakal digunakan.

"Kita berharap stadion ini segera clear, kita memang memberikan target 2019 kalau tidak selesai terpaksa bangun sendiri tanahnya sudah siap," jelasnya.

"Tapi disayangkan Pemda sudah investasi tapi tidak memenuhi syarat, stadion di Barombong itu juga sudah investasi besar tapi tidak memenuhi standar karena tidak memakai konsultan dan juga tidak selesai," paparnya.

Baca: TRIBUNWIKI: Empat Tempat Makan Rekomendasi di Jalan Korban 40.000 Jiwa di Kota Makassar

Baca: Dihadiahi Jersey PSM, Pangdam Pattimura: Appi Punya Fighting Spirit

Keinginan Aksa Mahmud untuk membangun stadion sendiri cukup beralasan.

Menurutnya Makassar atau Sulsel merupakan salah satu wilayah yang paling besar animo penonton sepakbolanya.

Selain itu dengan kapasitas Stadion Mattoanging yang berkisar 15 ribu penonton tak lagi mampu menampung jumlah penonton.

Suporter mulai mengantri masuk kedalam Stadion Mattoanging, Makassar, jelang laga PSM Makassar versus Semen Padang pada pekan pekan pertama Liga 1 2019
Suporter mulai mengantri masuk kedalam Stadion Mattoanging, Makassar, jelang laga PSM Makassar versus Semen Padang pada pekan pekan pertama Liga 1 2019 (wahyu/tribuntimur.com)

Sehingga pendapatan PSM dari penonton di stadion, sebagai tim profesional belum juga memadai untuk bisa berjalan secara mandiri.

Hal ini membuat Bosowa harus melakukan subsidi setiap tahunnya demi menutupi setiap kekurangan.

Ganti Lampu Stadion

"Padahal Sulsel termasuk tertinggi penonton sepakbolanya selain Jakarta, Medan, Surabaya dan Bandung," tutur Aksa.

"Sekarang ditambah Malang (yang penontonnya tertinggi), tapi kita yang stadionnya paling tidak memenuhi syarat," tegasnya.

Bahkan Aksa Mahmud menyebutkan sudah tiga kali (ganti lampu) karena standarnya PSSI tiap tahunnya harus diikuti jadi tahun ini ganti lagi karena standar naik terus.

Halaman
123
Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved