Komunitas W.A.I.T Hadir untuk Berbagi dan Satukan Para Seniman

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Komunitas Work and Idea Tools (W.A.I.T) merupakan wadah untuk mempersatukan seniman, para pemusik dan penikmati musik di dunia.

Terbentuk sejak 13 Maret 2019 dan telah memiliki 9 anggota di Kota Makassar.

Ketua Komunitas Utut Asmy mengatakan selain menjadi wadah perkumpulan para seniman, komunitas ini sebagai bentuk kepedulian kepada masyarakat bangsa dan agama.

“Bebeberapa orang menganggap kami itu terlalu erat dengan dunia malam tapi lewat komunitas ini kami ingin merubah pandangan masyarakat,” katanya saat berkunjung ke Kantor Tribun Timur, Jl Cendrawasih no 430, Kota Makassar, Kamis (30/5/2019).

Kunjungan Utut ditemani sekertaris W.A.I.T Andre.

W.A.I.T juga mengajak masyarakat untuk saling peduli dan berbagi kebaikan.

“Bukan hanya untuk berbagi kebaikan tapi juga dapat menjadi inspirasi untuk sesama lainnya demi menumbuhkan kesadaran, semangat hidup dan gotong royong,” tambahnya.

Beberapa kegiatan juga telah dilaksanakan, seperti berbuka puasa bersama (bukber) dibeberapa panti asuhan di antaranya panti asuhan Rezky Amalia, dan panti Anugrah.

Pada, Minggu (2/6/2019) mendatang W.A.I.T akan kembali menggelar bukber dengan mengundang empat panti asuhan Hotel Citadines di Jl. Sultan Hasanuddin No.24, Kota Makassar.

Setelah lebaran idulfitri Juni mendatang, mereka juga akan menyambangi beberapa kabupaten dan mensurvey geraja-geraja yang akan didonasikan bantuan.

“Kami jadikan ladang pahala tanpa melihat suku, ras, dan agama,” tambah Utut Asmy.