Kandang Karantina Parepare Tak Aman, Seekor Sapi Bali Bernilai Rp 17 Juta Hilang
Pasalnya, sapi yang awalnya di kandangkan di Karantina hilang. Padahal berada di Kompleks perwakilan Kementerian Pertanian di Parepare.
Penulis: Mulyadi | Editor: Syamsul Bahri
TRIBUNPAREPARE.COM, UJUNG-Aksi pencurian sapi jenis bali yang terjadi di Kandang Stasiun Karantina Pertanian Parepare menjadi sorotan.
Pasalnya, sapi yang awalnya di kandangkan di Karantina hilang. Padahal berada di Kompleks perwakilan Kementerian Pertanian di Parepare.
Bicarakan Jatah Menteri? Jokowi Kembali Undang AHY ke Istana, Ada Ketum PAN Zulkifli Hasan Juga
Mitsubishi Xpander Indonesia Konvoi ke Panti Asuhan Nur Muhammad
"Kok bisa ada sapi hilang. Ini kan berada di kandang Stasiun Karantina. Hilangnya sapi dalam kandang ini membuat karantina tak aman lagi untuk ternak,"ujar Koordinator ITCW, Jasmir L Lainting, Selasa (21/5/2019).
Ia mengatakan, ini harus mendapatkan perhatian khusus dari Kementerian terkait karena dengan adanya kejadian ini pasti masyarakat menjadi was-was.
"Ini akan menimbulkan kekhawatiran bagi masyarakat khususnya pemilik ternak yang harus melalui Stasiun Karantina Parepare. Karena tidak adanya jaminan keamanan ternaknya,"tuturnya.

Sebelumnya, kepastian hilangnya seekor sapi bali ini dibenarkan Kepala Unit (Kanit) Reskrim Polsek KPN Parepare, Iptu Andi Mappaherul.
"Iya laporannya di Polsek KPN. Kita sementara melakukan penyelidikan atau lidik,"ujarnya.
Sapi bali tersebut diketahui milik Andi Thamrin asal Bone yang ditaksir perekornya Rp 17 juta.
Sapi bali ini ada 20 ekor dan rencananya akan dikirim ke Batu Licin, Kalimantan Selatan. Saat pemeriksaan vaksin dan dikandangkan di Stasiun Karantina, satu ekor sapi hilang.(*)
Laporan Wartawan Tribun Timur,@adibrencheck
Jangan Lupa Subscribe Channel Youtube Tribun Timur:
Follow juga Instagram Tribun Timur:
A