Tim Pegasus Polres Jeneponto Ringkus Satu Pelaku Jambret di Jl Sultan Hasanuddin

TRIBUNJENEPONTO.COM, BINAMU - Tim Pegasus Sat Reskrim Polres Jeneponto yang dipimpin Aipd Abdul Rasyad berhasil membekuk salah seorang pelaku jambret di Jl Sultan Hasanuddin, Kecamatan Binamu, Jeneponto, Sabtu (18/5/2019) dini hari.

Terduga pelaku jambret DK (23) merupakan warga keluarahan Biringkassi, Kecamatan Binamu, Jeneponto.

Pemuda 23 tahun itu berhasil diringkus di kampung Karampa Pa'ja, Desa Borongtala, Kecamatan Tamalatea, Jeneponto.

Baca: Dijambret di Jeneponto, Munasrah Kehilang Smartphone dan Uang, Motor Pelaku Ditinggal

Baca: Setelah Kehabisan Obat, Bendahara RSUD Lanto Dg Pasewang Jeneponto Juga Dicopot

Baca: Segini Uang Celengan Masjid Agung Jeneponto Malam ke-11 Ramadan

Aipda Rasyad mengatakan penangkapan bermula ketika ia dan timnya mendapat laporan jika terduga pelaku jambret berada di Karampa Pa'ja dan langsung bergerak cepat kelokasi yang dimaksud.

"Kami mendapatkan informasi keberadaan pelaku sehingga team langsung bergerak dan melakukan penangkapan terhadap pelaku," kata Rasyad.

"Saat di introgasi pelaku DK mengakui semua perbuatannya dan melakukan aksinya bersama BR yang masih dalam pencarian," tuturnya.

Terduga pelaku jambret itu ditangkap dengan laporan Polisi LP / B / 16 / V / 2019 / Sulsel / res jepot / sek binamu.

Sebelumnya,Tindak pidana jambret terjadi di Jl Sultan Hasanuddin, Kecamatan Binamu, Jeneponto, Jumat (17/5/2019) pukul 22:30 Wita.

Korbannya seorang perempuan bernama Munasrah Jumiati.

Diperkirakan pelaku Jambret sebanyak dua orang dengan menendarai sepeda motor.

Saat beraksi pelaku jambret sempat diketahui warga alhasil karena panik pelaku yang masih dalam pengejaran meninggalkan sepeda motornya.

Menurut korban perstiwa bermula ketika Ia dari arah Jl Pahlawan Menuju Jalan Sultan Hasanuddin, di Jl Sultan hasanuddin yang gelap tiba-tiba korban dihampiri pemotor lain.

"Saya dari atas pak (Jl Sultan Hasanuddin) kemudiam di Jl Sultan Hasanuddin tiba-tiba datang dua orang mengendarai sepeda motor mengambil tas saya," kata Munasrah.

"Saat mencoba kabur pelaku sempat saya kejar, dan di Belokallong pelaku terjatuh sehingga ketahuan warga lalu dikejar namun berhasil kabur," tuturnya.

Akibat peristiwa itu korban mengalami kehilangan barang berharga berupa uang tunai senilai Rp 900 ribu serta Smartphone Iphone 8 yang total mencapai Rp 10 Juta. (TribunJeneponto.com)

Laporan Wartawan TribunJeneponto.com @ikbalnurkarim

Jangan Lupa Subscribe Channel Youtube Tribun Timur:

Follow juga Instagram Tribun Timur:

A