HMI MPO Desak KPU Usut Penyebab Kematian Ratusan Petugas KPPS
Ketua Umum PB HMI (MPO), Zuhad Aji Firmantoro mengatakan, kematian petugas KPPS yang berjumlah ratusan orang tersebut tidak wajar.
Penulis: Hasan Basri | Editor: Sudirman
lihat foto
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR --Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (PB HMI) MPO mendesak Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI agar segera mengungkap penyebab kematian ratusan petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di Pemilu serentak 2019.
Ketua Umum PB HMI (MPO), Zuhad Aji Firmantoro mengatakan, kematian petugas KPPS yang berjumlah ratusan orang tersebut tidak wajar.
3 Pekan Muzdalifah Menikah, Akhirnya Ketahuan Pekerjaan Fadel Islami, Kedai Kopi Ternama Ini!
Bacaan Doa dan Jadwal Buka Puasa 11 Ramadan di Makassar, Bandung, Jakarta, dan 31 Kota Lainnya
"Keterangan resmi KPU menyebutkan ratusan orang petugas KPPS meninggal dunia, selama proses penyelenggara Pemilu tahun 2019," ujar Aji.
Selain kematian ratusan petugas KPPS, PB HMI juga menyoroti berbagai informasi yang massif tentang adanya dugaan berbagai macam kesalahan prosedur yang dilakukan KPU.
Oleh karena itu, Aji meminta kepada KPU untuk menjelaskan dan mengungkap ke publik terkait pelanggaran tersebut. Jika tidak, kata dia, informasi pelanggaran itu akan menjadi bola liar di masyarakat.
"Kami meminta ke KPU untuk bersedia mengungkap berbagai dugaan pelanggaran selama proses penyelenggaraan Pemilu," tegasnya.
Lebih lanjut, Aji mengatakan, jika hal itu tidak bisa dilakukan maka harus segera dilakukan pergantian Ketua KPU RI.
"Bersedia segera melakukan pergantian Ketua KPU," pungkasnya.
Jangan Lupa Subscribe Channel Youtube Tribun Timur:
Follow juga Instagram Tribun Timur:
