Pj Wali Kota Makassar Baru Akan Dilantik 5 Hari Lagi,Kilas Balik Pelantikan Danny Pomanto 8 Mei 2014
Pj Wali Kota Makassar Baru Akan Dilantik 5 Hari Lagi,Kilas Balik Pelantikan Danny Pomanto 8 Mei 2014
Penulis: Saldy Irawan | Editor: Waode Nurmin
Aliyah berjalan pelan sambil sesekali tersenyum. Dia menyapa satu per satu tamu. Indira segera menyongsong Aliyah. Peluk cium dilabuhkan wanita berjilbab ini ke pipi kiri-kanan Aliyah. Meliana juga memeluk erat Aliyah. Retina mata kedua wanita itu tampak berair. Hadirin diam.
"Ayo, foto-foto lagi tawwa," kata Ilham setengah berteriak lagi. Sesi foto pun digelar lagi. Hadirin berubah seperti "remaja gila foto".
Tiba-tiba Aliyah keluar dari barisan "remaja gila foto" itu. "Nak, sini dulu, foto-foto," kata Aliyah memanggil St Hamsinah Khaeratunisa (Haera) dan St Mukhlisatul Amaliah (2001). Dua anak perempuan Ilham-Aliyah yang berdiri di dekat dinding ruang tamu itu mendekat.
Foto beberapa sesi digelar. Ical berkali-kali memeragakan gaya lucu dalam adegan foto bersama itu.
"Eh, mana pegawai rujab, sini semua, kita foto-foto," teriak Aliyah.
Beberapa orang kemudian berteriak memanggil para "penghuni" rujab. Sesi foto dengan para pegawai rujab yang 10 tahun mendampingi Ilham-Aliyah siang-malam di "gedung putih" itu dilakukan beberapa kali.
Aliyah lalu memeluk mereka satu per satu sambil berbisik, "Maafkan semua kesalahanku." Sambil berlinang air mata, sejumlah staf rujab menjawab lirih, "Tidak ada salah ta, Bu.
Selama kami mendampingi Ibu di sini, Ibu tidak pernah menyakiti kami."
Beberapa saat kemudian, Gubernur Sulsel Syharul Yasin Limpo memasuki ruang tamu rujab. Suasana berubah menjadi agak formil. Syahrul memeluk Ilham sambil membisikkan sesuatu.
Tangis Aliyah
Waktu sudah mendindih pukul 9.10 wita. Sejumlah protokoler berlari menyambut saat Danny-Ical bersama istri didampingi Ilham-Aliyah menuju pintu utama lokasi pelantikan di Anjungan Pantai Losari.
Pandangan Aco lurus ke depan. Lirikan tak pernah dia arahkan kepada perempuan penjemput tamu yang berjejer di depan pintu utama.
Ilham datang tanpa menyampa siapapun di kursi bagian depan.
Tak senyum di bibir Aco. Sapu tangan putih berkali-kali diusapkan di wajah dan kepala.
Tiba di tribun VVIP B, Ilham membungkuk di depan Ketua Harian DPP Partai Demokrat, Syarifuddin Hasan, lalu menuju kursi di depan semua anggota DPRD Makassar minus Fraksi PAN.
Setelah membolak balik koran, Ilham memanggil staf. Sang staf lalu memberi komando untuk mengatur pengunjung di depan tamu undangan VVIP, tempat Gita Wiryawan, Dinno
Patti Djalal, dan beberapa kepala daerah duduk.
Tak lama kemudian, Ilham dan Danny setengah berlari ke luar area pelantikan. Mereka menjemput Syahrul hingga di kursi gubernur. Beberapa wartawan mencoba mendekati Ilham. "Maaf suara saya sedang parau, kurang enak ngomong. Saya tidak bisa wawancara," kata Ilham.
Di tempat duduk, Ilham mengambil tissue lalu mengusap wajah dan kepalanya. Adegan itu hampir tiap menit dilakukan, hanya sekali menyapa dengan suara parau.