Rektor Unismuh Makassar Pilih Kurma Sebagai Menu Buka Puasa
Hal tersebut diungkapkan Rektor Unismuh Makassar Rektor Unismuh Makassar Prof Dr Abdul Rahman Rahim saat dikonfirmasi Tribun Timur, Selasa (7/5/2019).
Penulis: Sukmawati Ibrahim | Editor: Syamsul Bahri
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR-Bulan Suci Ramadan merupakan kesempatan umat muslim di seluruh dunia untuk memperoleh banyak pahala.
Bulan penuh keberkahan dan ampunan ini merupakan ladang pahala bagi umat muslim.
Baca: Serahkan Donasi Untuk Warga Palestina, Syaikh Muhammad Rojad Al Dahsyan Doakan Bupati Luwu Timur
Baca: Cara Berwudhu di Bulan Ramadan Agar Puasa Tak Makruh Menurut Ustadz Adi Hidayat (UAH)
Hal tersebut diungkapkan Rektor Unismuh Makassar Rektor Unismuh Makassar Prof Dr Abdul Rahman Rahim saat dikonfirmasi Tribun Timur, Selasa (7/5/2019).
"Bagi saya bulan suci Ramadan atau bulan puasa merupakan ladang memperoleh banyak pahala," katanya.
"Ramadan adalah bulan dimana tuhan akan memberikan pengampunan dosa sehingga menjadi pilihan bagi umatnya apakah hal ini akan dimanfaatkan dengan baik atau disia-siakan," lanjutnya.
Lebih lanjut Prof Abdul Rahman mengatakan, bulan ramadan juga mengajarkan umat manusia mengenai arti sebuah kesabaran dan menguji ketaatan kepada Allah SWT.
"Berpuasa adalah menahan lapar dan dahaga di siang hari. Makan dan minum sesuatu yang tadinya dihalalkan di siang hari kemudian dilarang untuk menguji ketaatan kita kepada Allah SWT. Apakah kita mampu bersabar menjalankan perintah Allah atau tidak," ujarnya.

Prof Abdul Rahman menghimbau, agar umat muslim memanfaatkan momen ramadan untuk
lulus dari ujian Allah SWT dengan menjalankan puasa dengan baik dan benar.
"Perbanyak perbuatan yang akan mendatangkan pahala dan jauhi perbuatan yang malah mendatangkan dosa. Insya Allah dengan puasa yang benar derajat iman dan taqwa kita akan meningkat," tuturnya.
Adapun menu buka puasa favorit Rektor Unismuh, sesuai sunah rasul yaitu kurma.
"Ya sesuai sunah rasul, berbuka dengan yang manis-manis yakni kurma. Selain itu saya biasanya berbuka dengan teh manis hangat, air putih dan pisang ijo, muantep," tuturnya. (*)
Laporan Wartawan Tribun Timur @umsconcit
Jangan Lupa Subscribe Channel Youtube Tribun Timur:
Follow juga Instagram Tribun Timur: