Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Ratna Sarumpaet

Ini Isi Pesan WhatsApp (WA) Ratna Sarumpaet ke Fadli Zon, Ternyata Minta Uang Segini

Ini Isi Pesan WhatsApp (WA) Ratna Sarumpaet ke Fadli Zon, Ternyata Minta Uang Segini

Editor: Ilham Arsyam
twitter
Ratna Sarumpaet dan Fadli Zon 

Ini Isi Pesan WhatsApp (WA) Ratna Sarumpaet ke Fadli Zon, Ternyata Minta Uang Segini

TRIBUN-TIMUR.COM - Isi pesan WhatsApp (WA) antara aktivis Ratna Sarumpaet dengan Wakil Ketua Partai Gerindra, Fadli Zon terbongkar dalam sidang yang digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Kamis (25/4/2019).

Dalam pesan WhatsApp tersebut, Ratna Sarumpaet ketahuan tidak hanya mengirim foto wajah lebam kepada Fadli Zon, tetapi juga meminta sejumlah uang.

Dikutip TribunWow.com dari Kompas TV, isi pesan WhatsApp tersebut dibongkar oleh saksi ahli forensik digital, Saji Purwanto, Selasa (7/4/2019).

Saji menunjukkan isi percakapan WhatsApp dari Ratna Sarumpaet ke Fadli Zon dalam persidangan.

Awalnya Ratna Sarumpaet mengirimkan foto dirinya dengan wajah lebam kepada Wakil Ketua DPR RI tersebut.

 

Saksi ahli bongkar isi percakapan Ratna Sarumpaet dengan Fadli Zon, Selasa (7/5/2019).
Saksi ahli bongkar isi percakapan Ratna Sarumpaet dengan Fadli Zon, Selasa (7/5/2019). (Capture/Kompas TV)

Kemudian Saji membacakan isi percakapan antar keduanya itu.

"Off the record 21 September malam bandara Bandung, 08 harus tahu kasus apa yang mengancam saya itu," kata Saji membacakan pesan WhatsApp yang ditampilkan dalam sidang.

"Ratna Sarumpaet: Mengancam."

"Kemudian Fadli Zon: Mbak foto siapa?"

"Ratna Sarumpaet : Aku."

"Ratna Sarumpaet: Jam berapa ke rumahku bos?"

"Fadli Zon: Saya otw dari DPR," papar Saji.

Baca: Update Real Count C1 KPU 7 Mei 2019, Data Masuk 69%, Prabowo-Sandi Kian Sulit Lampaui Jokowi-Maruf

Tampak Saji menerangkan isi percakapan tersebut kepada hakim dalam pengadilan.

Selain itu, Saji juga mengungkapkan isi WhatsApp lainnya antara Ratna Sarumpaet dan Fadli Zon.

Ditampilkan isi percakapan Ratna Sarumpaet yang meminta uang kepada Fadli Zon.

Permintaan uang tersebut dituliskan akan digunakan untuk seminar.

"Ratna Sarumpaet: Aku akan ada kan rakernas GSI 11 sampai dengan 12 Agustus. Bantu aku seminar 15 juta ya, please," tulis Ratna Sarumpaet.

Pesan tersebut lantas dibalas kembali oleh Fadli Zon.

"Aku 10 mbak," balas Fadli Zon.

Baca: Bukannya Marah, ini Reaksi Ustadz Adi Hidayat Saat Bertemu Andre Taulany Usai Viral Video Adisomad

Saksi ahli bongkar isi percakapan Ratna Sarumpaet dengan Fadli Zon, Selasa (7/5/2019).
Saksi ahli bongkar isi percakapan Ratna Sarumpaet dengan Fadli Zon, Selasa (7/5/2019). (Capture/Kompas TV)

 

Baca: Jadwal & Lafaz Doa Buka Puasa Ramadan Hari ke-2 di Jakarta, Bandung, Semarang, Surabaya & Makassar

Bahkan, selain mengungkapkan isi percakapan keduanya, Saji juga membeberkan isi WhatsApp Ratna Sarumpaet dengan Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI), Said Iqbal.

Dijelaskan Ratna Sarumpaet juga mengirimkan foto dirinya dengan wajah lebam ke Said Iqbal.

Selain itu, Ratna Sarumpaet juga mengajukan permintaan kepada Said Iqbal.

Namun permintaan tersebut tak dijelaskan lebih rinci oleh Saji.

"Segera ya Iqbal, paling lambat tanggal 4 Oktober, sebelum kakak berangkat ke Chile," tulis Ratna Sarumpaet untuk said Iqbal.

"Oke kak, Pak Prabowo masih keliling Jawa Tengah," balas Said Iqbal.

Saksi ahli bongkar isi percakapan Ratna Sarumpaet dengan Said Iqbal, Selasa (7/5/2019).
Saksi ahli bongkar isi percakapan Ratna Sarumpaet dengan Said Iqbal, Selasa (7/5/2019). (Capture/Kompas TV)

Tangkapan layar berikutnya

Saksi ahli bongkar isi percakapan Ratna Sarumpaet dengan Said Iqbal, Selasa (7/5/2019).
Saksi ahli bongkar isi percakapan Ratna Sarumpaet dengan Said Iqbal, Selasa (7/5/2019). (Capture/Kompas TV)

Sebelumnya diberitakan dari Kompas.com, tanggap 21 September adalah hari ini Ratna Sarumpaet mengaku menjadi korban penganiayaan di Bandara Husein Sastranegara, Bandung, Jawa Barat.

Dalam sidang kasus tersebut Hakim Ketua Joni juga memberi pertanyaan lain kepada Saji dengan menanyakan soal Wakil Ketua Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Suboanto-Sandiaga Uno, Nanik S Deyang.

"Kalau (percakapan Ratna dengan) Nanik Sudaryati ada?" tanya hakim.

Saji lalu menunjukkan isi tangkapan layar percakapan Ratna Sarumpaet dengan Nanik.

Percakapan itu berisi Ratna Sarumpaet mengajak Nanik untuk menghadiri jumpa pers yang digelarnya.

Dalam jumpa pers yang digelar 3 Oktober 2018 tersebut, Ratna menyebut akan mengakui bahwa dirinya berbohong telah menjadi korban penganiayaan.

Kendati demikian, Saji mengatakan bahwa Nanik mengaku tidak mau datang sendiri dalam jumpa pers.

"Mbak, saya cari teman dulu, takut juga ini," ujar Saji membacakan pesan Nanik ke Ratna Sarumpaet.

"Mbak, sebaiknya bertemu di luar saja. Lalu Ratna share loc, setelah lokasi itu dilakukan penelusuran, lokasinya di Jalan Kampung Melayu Kecil, Tebet, Jakarta Selatan," sambung Saji menceritakan ajakan Nanik ke Ratna Sarumpaet.

Diketahui bahwa lokasi itu merupakan kediaman Ratna Sarumpaet, lokasi jumpa pers digelar.

Jaksa juga mendakwa Ratna dengan Pasal 28 ayat (2) jo Pasal 45 A ayat (2) Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2016 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE).

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved