Monumen Bambu Runcing Rappang Kumuh, Kok Bisa ?
Pasalnya, keberadaan monumen ini termasuk startegis dan menjadi salah satu ikon publik di Kota Rappang.
Penulis: Gusnadi | Editor: Ansar
TRIBUNSIDRAP.COM, RAPPANG - Kondisi Monumen Bambu Runcing yang berada di Kecamatan Panca Rijang, Kabupaten Sidrap kini tampak kumuh.
Pasalnya, keberadaan monumen ini termasuk startegis dan menjadi salah satu ikon publik di Kota Rappang.
Hasil pantauan reporter tribun, Senin (6/5/2019) sore, terlihat tumpukan sampah plastik dan debu yang menutupi kemegahan sejarah pahlawan daerah di Kabupaten Sidrap ini.
Baca: Dr Jamaluddin Ahmad Jabat Rektor Unismuh Sidenreng Rappang
Baca: Lima Calon Legislatif DPR-RI Peraih Saura Terbanyak di Jeneponto
Monumen ini diresmikan oleh Mayor Jendral Rusmadi Siddik Panglima Kodam Wirabuana VII Pada tanggal 25 Juli 1988 silam, kini kurang terawat lagi.
Air kolam tampak berlumut serta rumput di sekitar monumen tumbuh secara liar.
Baca: Jadwal Lengkap Imsak Ramadan 7 Mei 2019 di Wilayah Makassar, DKI Jakarta, Medan, Surabaya & Bandung
Monumen ini berada di Jl Poros Pinrang - Sidrap - Enrekang, berada di sebelah utara Rumah Sakit Arifin Nu'Mang Rappang dari arah jembatan sungai Lautang Salo, Panca Rijang.
Belum adanya perhatian dari aparat pemerintahan setempat untuk menjaga kelestarian dan kebersihan monumen ini. (*)
Laporan Wartawan TribunSidrap.com, Gusnadi/@ggusned
Jangan Lupa Subscribe Channel Youtube Tribun Timur:
Follow juga Instagram Tribun Timur:
