Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Ini Pesan Walikota Parepare Kepada Guru di Hardiknas

Wakil Wali Kota Parepare,Pangerang Rahim membacakan sambutan seragam Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI, Muhadjir Effendy

Penulis: Mulyadi | Editor: Syamsul Bahri
handrover
Peringatan Hardiknas di Parepare di Halaman Kantor Wali Kota Parepare 

TRIBUNPAREPARE.COM, Pemerintah Kota Parepare memperingati Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) yang jatuh pada hari ini 2 Mei di Halaman Kantor Wali Kota Parepare, Kamis, (2/5/2019).

Wakil Wali Kota Parepare,Pangerang Rahim membacakan sambutan seragam Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI, Muhadjir Effendy yang berisi penguatan pendidikan karakter melalui kebudayaan.

Baca: Bersaing SYL, Bagaimana Peluang Istri Bupati Barru di Dapil Dua Sulsel ?

Baca: Pantauan Hilal 1440 Hijriah Awal Ramadan Dipusatkan Di Pantai Sumpang Binangae, Ini Sebabnya

"Bangsa Indonesia baru saja berhasil melewati tahap puncak perhelatan,"ujarnya.

Pemilihan Umum (Pemilu) serentak, tanggal 17 April 2019 yang lalu dan kini prosesnya masih berlanjut menuju penentuan akhir tanggal 22 Mei 2019.

" Dilihat dari sudut pandang pendidikan, di dalam Pemilihan Umum harus terjadi proses pembelajaran bagi setiap warga negara.

Peringatan Hardiknas di Parepare di Halaman Kantor Wali Kota Parepare
Peringatan Hardiknas di Parepare di Halaman Kantor Wali Kota Parepare (handrover)

Dijelaskan bahwa proses belajar pada hakikatnya adalah momentum terjadinya perubahan tingkah laku menuju ke kedewasaan," ucap Pangerang Rahim.

Peringatan Hardiknas 2019 bertema “Menguatkan Pendidikan, Memajukan Kebudayaan" berisi pesan penting Ki Hajar Dewantara terkait

hubungan erat pendidikan dan kebudayaan dalam menciptakan ekosistem pendidikan.

Kareakter tersebut berkaitan dengan nilai dan pengalaman kebudayaan guna membingkai hadirnya sumber daya-sumber daya manusia

yang berkualitas.

Dalam perspektif Kemendikbud lanjut Pangerang, pembangunan sumber daya manusia menekankan dua

penguatan.

Kedua penguatan tersebut adalah pendidikan karakter dan penyiapan generasi terdidik yang terampil dan cakap dalam memasuki dunia kerja.

Dalam pendidikan karakter dimaksudkan untuk membentuk insan berakhlak mulia, sopan santun, tanggung jawab, serta budi pekerti yang luhur.

Sementara ikhtiar membekali keterampilan dan kecakapan disertai pula dengan penanaman jiwa.

Serta memiliki jiwa kewirausahaan. Tentu, semua itu membutuhkan profesionalitas kinerja segenap pemangku kepentingan dalam dunia pendidikan di tingkat pusat dan daerah," tandas Pangerang. (*)

Laporan Wartawan Tribun Timur,@adibrencheck

Jangan Lupa Subscribe Channel Youtube Tribun Timur:

Follow juga Instagram Tribun Timur:

(
Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved