Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Tribun Wiki

TRIBUNWIKI: Hari Tari Internasional Diperingati Setiap 29 April, Ini Sejarahnya

Berbagai komunitas tari hingga perguruan tinggi yang memiliki jurusan seni tari memperingati hari tersebut dengan berbagai perayaan

Penulis: Nur Fajriani R | Editor: Ina Maharani
sanovra/tribuntimur.com
ilustrasi menari 

 
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Tari adalah gerak tubuh yang secara berirama senada dengan alunan musik yang dilakukan di tempat dan waktu tertentu untuk keperluan pergaulan, mengungkapkan perasaan, maksud, dan pikiran.

Setiap 29 April diperingati sebagai Hari Tari Internasional.

Berbagai komunitas tari hingga perguruan tinggi yang memiliki jurusan seni tari memperingati hari tersebut dengan berbagai perayaan seperti menampilkan tarian di lokasi-lokasi tertentu.

Seperti Fakultas Seni dan Desain (FSD) Universitas Negeri Makassar (UNM) yang merayakan dengan pertunjukkan tari dan menghadirkan budayawan dari Solo sebagai narasumber, yakni Halim HD. Acara ini akan digelar sehari penuh di Baruga kampus fakultas Seni dan Desain, Senin (29/4/2019) kemarin.

Sejarah Hari Tari

Melansir dari wikipedia.org International Dance Day atau Hari Tari Internasional adalah perayaan tari secara internasional, yang diciptakan oleh Komite Tari dari International Theatre Institute (ITI), mitra utama untuk seni pertunjukan UNESCO.

Acara ini berlangsung setiap tahun pada tanggal 29 April. Tanggaltersebut dipilih sesuai dengan hari peringatan kelahiran Jean-Georges Noverre (1727-1810), pencipta balet modern.

Hari ini berusaha untuk mendorong partisipasi dan pendidikan dalam tarian melalui acara dan festival yang diadakan pada tanggal di seluruh dunia.

UNESCO secara resmi mengakui ITI sebagai pencipta dan penyelenggara acara.

Setiap tahun, sejak didirikan pada tahun 1982, ITI juga membuat acara unggulan di kota tuan rumah yang dipilih.

Di mana dalama acara tersebut terdapat pertunjukan tari, lokakarya pendidikan, proyek kemanusiaan dan pidato yang dibuat oleh duta besar, pejabat tinggi, tokoh tari dan penulis pesan terpilih untuk tahun itu.

Hari itu adalah hari perayaan bagi mereka yang dapat melihat nilai dan pentingnya seni membentuk tarian, dan bertindak sebagai peringatan bagi pemerintah, politisi dan institusi yang belum mengakui nilainya bagi masyarakat.

Kegiatan Hari Tari Internasional

Untuk memperingati Hari Tari Internasional setiap tahun, pada tanggal 29 April, ITI mengundang anggotanya bersama para penari, koreografer, mahasiswa tari dan penggemar untuk bergabung dengan mereka dalam Perayaan Gala.

Perayaan Gala berlangsung di kota tuan rumah terpilih yang diputuskan oleh Dewan Eksekutif Institut Teater Internasional - misalnya pada tahun 2017 diadakan di Shanghai, Cina, dan pada tahun 2018 itu di Havana, Kuba.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved