Dinsos Maros Janji Segera Beri Bantuan Nene Tene
Daeng Tene, seorang warga Kampung Kandeapi, Dusun Bonto Ramba, Desa Bonto Matene, Kecamatan Mandai, Maros, membutuhkan bantuan.
Penulis: Ansar | Editor: Munawwarah Ahmad
Selain itu, Kamal juga akan mengupayakan memberikan bantuan untuk perbaikan rumah.
Saat ini, rumah nenek sudah tidak layak huni.
"Harusnya pihak desa yang mendata warga untuk perbaikan rumah. Dan bisa dilaporkan ke dinas tata ruang untuk mendapat program bedah rumah," katanya.
Nenek Tene ingin, memperbaiki rumhanya, namun apa daya, penghasilanya sebagai buruh tani hanya cukup untuk menutupi kebutuhan sehari-hari.
"Saya sudah 15 tahun ditinggal suami. Sejak itu kehidupan saya memprihatikan. Semakin hari, rumah rusak. Mau perbaiki, tapi tidak ada uang," kata Dg Tene, Senin (22/4/2019) siang.
Sebenarnya, Dg Tene memiliki anak perempuan, Heriati dan Nurminang.
Hanya saja, anaknya tidak memiliki pekerjaan tetap.
Penghasilannya, juga hanya cukup untuk memenuhi kebutuhan keluarganya.
Dg Tene menyampaikan, jika hujan, maka rumah termasuk tempat tidur akan basah.
Dia hanya pindah tempat di dekat dinding yang masih utuh.
Di tempat itu, Dg Tene hanya bisa duduk sembari menunggu redahnya hujan.
Selama hujan, Dg Tene tidak bisa tidur.
Ia memilih untuk begadang. Jika baring, maka badannya juga akan basah.
"Itu nak kalau hujan, saya bangun. Saya pindah di sudut rumah. Hanya disitu yang tidak terkena air hujan. Sementara bagian lainnya, akan basah," katanya.
Selain itu, Dg Tene juga sudah beberapa kali jatuh dari rumah.