Hasil AFC Cup 2019 - Persija Jakarta Kalah di Kandang dari Ceres Negros, Bagaimana Peluang Lolos?
Hasil AFC Cup 2019 - Persija Jakarta Kalah di Kandang dari Ceres Negros, Bagaimana Peluang Lolos?
TRIBUN-TIMUR.COM - Hasil di luar dugaan, Persija Jakarta menelan kekalahan saat menjamu menghadapi Ceres Negros pada matchday keempat Piala AFC 2019.
Persija kalah 2-3 saat bermain di kandang sendiri di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Selasa (23/4/2019) sore WIB.
Padahal laga kontra Ceres Negros di SUBGK adalah peluang bagi tim besutan Ivan Kolev untuk memperbaiki posisi di klasemen.
Baca: Reaksi Ratna Sarumpaet saat Rocky Gerung Mengaku Jengkel Dibohongi Rocky Teman Saya, Sahabat Saya
Baca: Terdakwa Korupsi Proyek Sanggar Lorong Mengaku Jalankan Tugas Atas Perintah Atasan
Namun dengan hasil tersebut, Persija tertahan di posisi ketiga dengan empat angka, selisih tiga poin dari Becamex Binh Duong yang menduduki posisi runner-up.
Adapun Ceres Negros sudah dipastikan lolos ke semifinal. Tim asal Filipina itu meraih 12 angka dari 4 pertandingan Grup G.
Peluang Persija lolos ke semifinal zonal ASEAN Piala AFC 2019 kian tipis.
Tim arahan Ivan Kolev harus mampu menyapu bersih dua laga tersisa untuk mewujudkan ambisi tersebut.
Matos Gagal Penalti
Sempat diumumkan tak dapat disaksikan The Jak Mania, pertandingan akhirnya digelar dengan penonton diizinkan masuk ke stadion.
Persija membutuhkan kemenangan untuk menjaga peluang lolos ke babak semifinal zonal ASEAN Piala AFC 2019.
Sementara bagi Ceres Negros, kemenangan atas Persija cukup untuk meloloskan mereka ke semifinal.
Baca: Kabar Terbaru dari Kasus Penipuan First Travel, Jamaah Berduka, Siapa Nenek Suwarni?
Baca: Terdakwa Korupsi Proyek Sanggar Lorong Mengaku Jalankan Tugas Atas Perintah Atasan
Di awal pertandingan, Ceres Negros mampu memberikan ancaman ke lini pertahanan Persija.
Persija mendapat keuntungan saat laga memasuki menit ke-19.
Wasit menunjuk titik putih setelah bek ceres Negros, Manuel Herrera, melakukan pelanggaran di kotak terlarang.
Namun sayang, Bruno Matos yang bertugas sebagai algojo penalti tak mampu menjalankan tugasnya dengan baik.