Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Kisah Mahasiswi yang Nyambi Jadi PSK hingga Dibunuh sang Muncikari, Ditemukan dengan 27 Tusukan

Pelaku pembunuhan wanita yang ditemukan tewas dengan 27 tusukan di Wisma Benhil Toddopuli Makassar, Kamis (11/4/2019) lalu, akhirnya ditangkap.

Penulis: Darul Amri Lobubun | Editor: Anita Kusuma Wardana
tribun timur/darul amri lobubun
Petugas kepolisian dari Polsek Panakkukang dan Polda Sulsel saat mengevakuasi mayat wanita korban pembunuhan dari kamar Wisma Benhil Toddopuli, Makassar, Kamis (11/4/2019). 

Polisi berhasil menemukan identitas mayat wanita yang ditemukan tewas di Hotel Benhil.

Mayat wanita tersebut bernama Roslina Komala Sari (18), seorang mahasiswi, warga Jalan Terompet Manggala, Kecamatan Manggala, Makassar, Sulawesi Selatan.

Yang ditemukan dalam keadaan tak bernyawa hanya beberapa jam usai check in di hotel.

"Ini dari hasil olah TKP ulang ditemukan barang bukti," kata Kapolsek Panakukang Kompol Ananda Fuazi Harahap, Jumat (12/4/2019).

Tim Inafis Polrestabes Makassar, bersama Tim Biddokkes Polda Sulsel, yang melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) mengungkap Rosalina, tewas setelah mendapat luka tusukan sebanyak 27 tusukan yang diduga dari benda tajam.

"Di tubuh korban ditemukan 27 luka. Patut diduga itu adalah akibat benda tajam," kata Ananda saat diwawancara di lokasi kejadian, Kamis malam.

Baca: Polisi Tangkap Pelaku Pembunuhan Wanita 27 Tusukan di Hotel Benhil Toddopuli

Baca: 7 Fakta Kasus Penemuan Mayat Wanita dengan 27 Tusukan di Wisma Benhil Panakkukang, Ada Kondom

Baca: Ada Kondom Bekas pada Pembunuhan Wanita 27 Tusukan di Hotel Benhil Toddopuli, Pesan Short Time 4 Jam

Ros gunakan nama Dita, Polisi Temukan Kondom Bekas Pakai

Dari penelusuran polisi, saat melakukan check in, Rosalina menggunakan nama Dita dan datang pada pukul 13.00 Wita, Kamis.

Dia menyewa kamar 209 selama empat jam dengan biaya sewa Rp 100.000.

Saat penggeledahan kamar tempat korban tewas, polisi menemukan sebuah kondom yang sudah digunakan di keranjang sampah dan pembungkus kondom yang ditemukan di belakang pintu kamar 209.

Saat ditemukan tewas, korban sedang mengenakan piyama.

"Beberapa bukti yang kita temukan di lapangan sudah diamankan pada saat proses olah TKP," imbuh Ananda.

"Sampai saat ini kami masih menganalisa rangkaian CCTV hotel tersebut apakah terdekteksi pelaku," pungkasnya.

Setelah penyilidikan lebih dalam, polisi juga menemukan pisau yang diduga digunakan pelaku untuk menikam korban.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved