Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

TRIBUNWIKI - Laporkan Kemenakan Hingga Diperiksa Polisi 3 Jam, Begini Perjalanan Karier Dewi Perssik

TRIBUNWIKI - Laporkan Kemenakan Hingga Diperiksa Polisi 3 Jam, Begini Perjalanan Karier Dewi Perssik

Penulis: Desi Triana Aswan | Editor: Arif Fuddin Usman
Sumber foto: Instagram
Dewi Muria Agung atau dikenal sebagai Dewi Perssik 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Pedangdut Dewi Perssik (35) enggan berkomentar kepada awak media usai memberi keterangan ke penyidik Polres Metro Jakarta Selatan, Jumat (19/4/2019).

Diketahui Dewi melaporkan kemenakannya Rosa Meldianti, atas pencemaran nama baik pada November 2018.

Seperti dilansir dari Tribun Seleb, Dewi Perssik melaporkan Rosa Meldianti ke Polda Metro Jaya pada 5 November 2018. Alasannya, Rosa Meldianti menuding Dewi Perssik memiliki payudara 'KW' dan melakukan fitnah.

Baca: Menurut Survei, Ini Daftar Nama Capres Potensial di Pilpres 2024, Ada Nama Fadli Zon, Prabowo?

Baca: Persib Bandung Tak Turunkan Artur Gervokyan dan Achmad Jufriyanto di Piala Indonesia, Ini Alasannya

"Pasti kaget lah. Tapi setelah ketemu kami ia semangat lagi," kata Rudi Kabunang, kuasa hukum Rosa Meldianti yang ditemui di Jalan Kapten Tendean, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, beberapa waktu lalu.

Rudi Kabunang menambahkan, dia mencoba memberikan pemahaman kepada Rosa Meldianti bahwa penetapan tersangka tersebut tak berarti dirinya akan dipenjara.‎

Menurut Rudi Kabunang, masih banyak proses dan tahapan yang harus dilalui dalam kasus hukum yang menjerat kliennya hingga Rosa Meldianti terbukti bersalah terhadap Dewi Perssik.

"Kita berikan pemahaman hukum apa sih maksud dari tahapan penyidikan dan bagaimana, sejauh apa tahapan kejaksaan, bagaimana kalau persidangan, masih panjang itu," ucapnya.

Perjalanan karier Dewi Persik

Dilansir dari wikipedia, Dewi Murya Agung atau lebih dikenal dengan nama panggungnya Dewi Persik yang disingkat DEPE, adalah seorang penyanyi dangdut berkebangsaan Indonesia.

Putri pasangan Mochammad Aidil dan Sri Muna ini mengaku mempunyai keturunan Tionghoa dari neneknya. Dewi dikenal karena tembang Bintang Pentas.

Baca: Sambut Paskah, CitraLand Tallasa City Beri Potongan Uang Muka Rp 17 Juta

Baca: LAGI TRENDING YouTube, Atta Halilintar Dapat Perlakuan Gini dari El Barack saat Grebek Rumah Jedar

Nama Perssik sendiri diberikan oleh manajernya, Pak Yogi, agar kariernya bersinar seperti buah persik yang di Tiongkok dianggap sebagai buah pembawa keberuntungan.

Sinetron yang pernah dibintangi Dewi antara lain Mimpi Manis dan Legenda episode Nyi Ronggeng.

Persik yang dipakai Depe sebagai nama belakangnya merupakan anjuran dari produsernya demi mempermudah masyarakat mengingat dirinya.

Menurut filosofi, persik adalah buah yang dipercaya oleh masyarakat Tionghoa sebagai pembawa keberuntungan.

Oleh karena itu Depe berharap, dengan menggunakan Persik sebagai nama belakangnya dapat membawa keberuntungan.

Kapan Melejit?

Depe melejit setelah ia membintangi sinetron Mimpi Manis (2006). Sinetron tersebut menggunakan original soundtrack yang dinyanyikan oleh Depe dengan judul yang sama.

Depe kemudian semakin dikenal oleh masyarakat Indonesia melalui single Mimpi Manis tersebut.

Tak hanya Mimpi Manis, Depe juga membintangi beberapa judul sinetron lain, satu di antaranya adalah sinetron Laila (2009).

Baca: TRIBUNWIKI - Red Velvet Akan Ramaikan Konser Korean Wave di Tangerang, Ini Profil dan Daftar Lagunya

Baca: Menurut Survei, Ini Daftar Nama Capres Potensial di Pilpres 2024, Ada Nama Fadli Zon, Prabowo?

Kemampuan berakting yang ia miliki di samping kepiawaiannya dalam menyanyikan lagu dangdut membawa Depe menjadi pemeran film layar lebar.

Tali Pocong Perawan (2008) merupakan film layar lebar pertama yang diperankan oleh Depe.

Akting Depe yang dirasa cukup bagus ketika memerankan tokoh Virnie di film tersebut, membuat Depe kian sering ditawari peran di film lainnya.

Sebut saja Tiran: Mati di Ranjang (2010) yang mempertemukan Depe dengan Indra Bruggman serta Setan Budeg (2008) yang membuat Depe beradu akting dengan mantan suaminya sendiri, Saipul Jamil.

Selain kedua film tersebut, Depe juga membintangi beberapa film horor lainnya, yaitu Paku Kuntilanak (2009) dan Arwah Kuntilanak Duyung (2011).

Depe juga beberapa kali membintangi film non-horor seperti Lihat Boleh Pegang Jangan (2010) dan Kutunggu Jandamu (2008).

Karier Menyanyi

Banyaknya judul layar lebar yang dibintangi Depe bukan berarti menghalangi perjalanan kariernya di bidang tarik suara. Tahun 2010 silam, ia direkrut oleh Republik Cinta Manajemen (RCM) kepunyaan Ahmad Dhani.

Kerjasama pertama yang dilakoni Depe di RCM ditunjukkan ke masyarakat dengan tampilnya Depe yang kala itu membawakan lagu Makhluk Tuhan yang Paling Seksi milik Mulan Jameela.

Penampilan Depe di acara itu dianggap di luar dari kewajaran karena ia bergoyang di atas piano.

Baca: Lagi-lagi Sandiaga Uno Tidak Dampingi Prabowo Subianto saat Syukuran Kemenangan, Kok Hilang Lagi?

Baca: jurdil2019.org - Hasil Real Count C1 Pilpres 2019, Prabowo 60%, Jokowi 37%, Bandingkan dengan KPU

Namun, kariernya bersama RCM selesai pada pertengahan 2012. Depe saat itu menjelaskan keputusannya keluar didasarkan pada keinginannya untuk mandiri.

Namun karier Dewi tak selalu mulus. Dewi yang terkenal dengan goyang gergajinya mulai mendapat kritikan atas aksi panggungnya yang seronok, serta pakaiannya yang minim dan ketat.

Puncaknya adalah saat Dewi usai mengisi sebuah acara ulang tahun TPI yang digelar di Istora Senayan, 23 Januari 2008.

Dada Dewi tiba-tiba diraba oleh seorang laki-laki. Saat itu Dewi mengenakan tank top warna putih dengan strip hitam.

Sebelum menyentuh payudara Dewi, laki-laki tersebut iseng mencuri-curi gambar payudara Dewi dengan kamera handphone saat pedangdut seksi ini sibuk diwawancarai.

Kejadian payudara Dewi yang menjadi konsumsi umum bukan baru pertama terjadi.

Pada tahun 2005, gara-gara bergoyang terlalu 'hot' di sebuah acara SCTV, buah dada menggairahkan milik Dewi ikut menyembul. Kejadian itu hanya berlangsung beberapa detik.

Tahun Pencekalan

Tahun 2008 juga menjadi tahun "pencekalan" bagi Dewi. Pemerintah daerah yang pertama mencekal penampilan Dewi di daerahnya adalah Pemerintah Kota Tangerang.

Pencekalan tersebut dimaksudkan guna menghindari kerawanan sosial dan berkaitan dengan Peraturan Daerah (Perda) No. 8 Tahun 2005 tentang pelarangan pelacuran di daerah itu.

Menyusul Tangerang, Wali kota Bandung juga menyatakan mencekal Dewi Persik dan juga artis-artis yang goyangannya keterlaluan (mengundang syahwat).

Baca: Perkenalkan Budaya Tata Rias Budaya Bugis Makassar, Asosiasi AMI Gelar Beauty Fest 2019

Baca: PT Gag Nikel Gelar Family Gathering Bareng Parabus Outbound

Kemudian beberapa pemerintah daerah lain mengikuti seperti, Wali kota Depok, MUI Sumatra Selatan, Bupati Sukabumi, Bupati Probolinggo,dan Wali kota Balikpapan pada masa itu.

Sayangnya, komentar Dewi seputar pencekalannya justru malah memperkeruh suasana.

Dewi menganggap pencekalan tersebut mengekang kebebasannya dan hal itu adalah bagian dari pembunuhan karakter dan fitnah terhadap dirinya.

Bahkan saat itu Dewi Persik menyampaikan 'tantangannya' untuk menuntut orang-orang yang memfitnahnya itu ke meja hukum.

Tak hanya itu, Dewi bahkan melontarkan kalimat bernada 'ancaman' kepada Wali kota Tangerang.

Kontroversi pencekalan yang berlangsung selama berhari-hari di media mendapat perhatian dari Menpora Adhiyaksa Dault dan Menteri Pemberdayaan Perempuan, Meuthia Hatta.

Diminta Introspeksi 

Bahkan Menpora pun menelepon Dewi untuk meminta dia introspeksi diri.

Tak berapa lama, Dewi mengaku bersalah dan khilaf, meski dirinya tetap tidak akan mengubah goyangan erotisnya.

Baca: Menurut Survei, Ini Daftar Nama Capres Potensial di Pilpres 2024, Ada Nama Fadli Zon, Prabowo?

Baca: Persib Bandung Tak Turunkan Artur Gervokyan dan Achmad Jufriyanto di Piala Indonesia, Ini Alasannya

Tak hanya penampilan panggung Dewi yang menuai kontroversi, film perdananya, Tali Perawan juga dianggap terlalu mengumbar aurat dan mengarah ke pornografi.

Namun Dewi berdalih bahwa Semua itu ujung-ujungnya duit.

Setelah perceraiannya dengan Saipul Jamil, mereka memerankan sepasang suami-istri dalam film Setan Budeg produksi Maxima Pictures.

Pada tahun 2016, mengeluarkan single Halalin Aku yang dibuat untuk soundtrack Centini Manis.

Di sinetron ini Dewi Perssik berperan sebagai tokoh utama yang berperan sebagai pembantu rumah tangga yang mencoba meniti karier sebagai penyanyi dangdut.

Data diri:

  • Nama: Dewi Perssik
  • Nama lahir: Dewi Murya Agung
  • Instagram: @dewiperssikreal
  • Lahir:Jember, Jawa Timur, 16 Desember 1985 (35)
  • Jenis musik: Dangdut
  • Pekerjaan: Penyanyi, Aktris
  • Tahun aktif: 2003–sekarang
  • Perusahaan rekaman: Pelangi Records
  • Pasangan: Saipul Jamil (k. 2005; c. 2007)
  • Aldiansyah Taher (k. 2008; c. 2009)
  • Angga Wijaya (k. 2017)
  • Anak: Felice Gabriel
  • Orang tua: Mochammad Aidil, Sri Muna
  • Agama: Islam

Daftar karya:

  • 2008 Tali Pocong Perawan
  • 2008 Ku Tunggu Jandamu
  • 2008 Setan Budeg
  • 2009 Susuk Pocong
  • 2009 Paku Kuntilanak
  • 2010 Tiran: Mati di Ranjang
  • 2010 Lihat Boleh, Pegang Jangan
  • 2011 Arwah Goyang Jupe-Depe
  • 2011 Pacar Hantu Perawan
  • 2011 Arwah Kuntilanak Duyung
  • 2012 Mr. Bean Kesurupan Depe
  • 2013 Pantai Selatan
  • 2013 Bangkit dari Lumpur

Daftar Karya:
Sinetron
2006–2007 Mimpi Manis
2009 Laila
2011 Saudara Oesman
2016 Centini Manis
2017 Nadin
2017 Ada Si Manis Di Jembatan
2018 Malaikat Tak Bersayap

FTV
Kisah Nyata: Suamiku Seorang Pencemburu Buta (2018)

Album studio
Bintang Pentas (2003)
Semua Karena Cinta (2017)

Album kompilasi
Dangdut Terlaris (2016)
Single
Hikayat Cintaku (feat. Glenn Fredly) (2008)
Diam Diam (feat. Ahmad Dhani) (2010)
Tak Mengapa (2011)
Aku Suka (2013)
Mata Hati (feat. Roy Jeconiah) (2013)
Halalin Aku (2016)
Salsa Dangdut (feat. Fabio) (2016)
Dilema (2016)
Indah Pada Waktunya (2016)
Semua Karena Cinta (2016)
Mau Tak Mau (2016)
Surga Dunia (2016)
Gerimis (2016)
Melayang (2016)
Meleleh (2016)
Thola 'Al Badru (2016)
Suara Hati (2017)
Cinta Lahir Bathin (2017)

Acara TV
D'Academy 4 (Indosiar)
Bintang Pantura 3 (Indosiar)
Pesbukers (antv)
Liga Dangdut Indonesia (Indosiar)

Link berita: http://www.tribunnews.com/seleb/2019/04/19/tiga-jam-diperiksa-penyidik-dewi-perssik-tinggalkan-kantor-polisi-dengan-terburu-buru?page=all

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved