LAPAR Sulsel Sosialisasi Pemilu di Desa Bonto Manurung Maros
Kepala Desa Bonto Manurung, Asriani bersyukur kedatangan tim dari LAPAR bersama KPU Sulsel karena hingga saat ini masyarakatnya
Penulis: Muh. Hasim Arfah | Editor: Imam Wahyudi
Laporan Wartawan Tribun Timur, Hasim Arfah
TRIBUN-TIMUR.COM, MAROS- Lembaga Advokasi dan Pendidikan Anak Rakyat (LAPAR) Sulsel bekerjasama KPU Sulsel sosialisasi di Desa Bontomanurung, Kecamatan Tompo Bulu, Kabupaten Maros.
Desa ini memiliki jumlah DPT sebanyak 1300 pemilih tersebar di 6 TPS.
Kepala Desa Bonto Manurung, Asriani bersyukur kedatangan tim dari LAPAR bersama KPU Sulsel karena hingga saat ini masyarakatnya belum paham betul tata cara mencoblos kertas suara.
"Warga kami banyak yang buta huruf, kegiatan ini cukup membantu kami," kata Asriani via rilis LAPAR Sulsel ke Tribun, Minggu (14/4/2019).
Sementara itu, Direktur LAPAR Sulsel, Muhammad Iqbal Arsyad selain menjelaskan teknis mencoblos pada 17 April 2019 nanti, juga mengajak masyarakat menolak politik uang dan memilih berdasarkan visi misi Caleg.
"Kalau ada caleg yang datang bagi-bagi sarung, jangan diterima tapi tanyakan apa yang akan mereka lakukan untuk masyarakat di desa ini lima tahun ke depan jika terpilih,' katanya.
"Jangan mau suaranya dibeli dengan sarung atau uang 100 ribu tapi setelah dilupakan," tambahnya.
Pemilihan Umum (Pemilu) 2019 bakal digelar serentak seluruh Indonesia, 17 April 2019 atau sisa empat hari lagi.
LAPAR Sulsel dan KPU selama ini sudah menggelar sosialisasi di berbagai elemen masyarakat mulai dari pemuda, masyarakat perkotaan hingga masyarakat pedesaan.