Ketika Ustaz Abdul Somad Diberi Fortuner Tapi Syaratnya Harus Poligami: Cara Menghibur Orang Susah
Ketika Ustaz Abdul Somad Diberi Fortuner Tapi Syaratnya Harus Poligami: Cara Menghibur Orang Susah
Atas sedekah tersebut, Somad mengatakan saat tiba kematian ibunya, banyak yang mengembalikan sedekah tersebut dengan memberikan banyak sumbangan maupun bantuan.
Satu di antaranya bantuan dari Gubernur Sumatra Utara, Edy Rahmayadi.

Ustadz Abdul Somad bercerita, di hari meninggal ibunya, ia sampai di bandara disambut oleh Gubernur Edy Rahmayadi.
Di sana, Ustadz Abdul Somad juga diberi uang oleh Edy Rahmayadi.
"Saya sampai airport dari Jakarta, tak pernah terpikir saya akan dijemput gubernur, Gubernur Sumatra Utara Pak Edy sudah menunggu," kata pendakwah asal Pekanbaru ini, dilansir TribunWow.com.
"Saya dari airport waktu Beliau (Rohana) meninggal. Langsung dikasih Pak Edy duit, tebal," ujar Ustadz Abdul Somad sambil memeragakan banyaknya uang yang ia terima.
Saking banyaknya, Ustadz Abdul Somad menerangkan uang itu setebal cangkupan tangannya.
Para hadirin pun nampak riuh mendengar uang yang diberikan oleh Edy Rahmayadi.
Uang dari Edy itu dianggap Ustadz Abdul Somad sebagai balasan sedekah dari ibunya semasa hidup.
"Teringat saya, rupanya duit dia (Rohana) dulu dimasukkannya ke amplop tipis setiap kotak itu duit-duit itu yang dia bagi, duit dia sendiri, duit entah ditahannya selera makan dia, entah duit sawit itu dibagi-bagi," ujar Abdul Somad.
"Aku tak minta duit kau, ini duit aku," tambahnya memeragakan Rohana saat berbincang dengan Abdul Somad.
"Malam ini Allah kasih balasannya," tutur Ustadz Abdul Somad.
Atas pemberian dari Edy itu, Ustadz Abdul Somad merasa malu untuk menggunakan uang tersebut.
Ia mengatakan akan menggunakan uang pemberian Gubernur Sumatra Utara untuk membangunkan rumah penghafal Quran untuk ibunya yang telah wafat.
"Saya malu untuk mengambil duit itu, maka duit yang dikasih Pak Gubernur akan saya belikan ke tanah kosong," ujar Abdul Somad.