Pinjaman Mekaar Ditarget Rp 130 Miliar Tahun Ini
OJK Regional 6 Sulawesi, Maluku, dan Papua (Sulampua) melihat pinjaman Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera (Mekaar) di Sulsel cukup besar di 2018
Penulis: Muhammad Fadhly Ali | Editor: Munawwarah Ahmad
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Regional 6 Sulawesi, Maluku, dan Papua (Sulampua) melihat pinjaman Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera (Mekaar) di Sulsel cukup besar pada tahun 2018.
Kepala OJK Regional 6 Sulampua, Zulmi mengatakan, realisasi selama setahun untuk pinjaman Mekaar di angka Rp151,9 miliar kepada 94.389 usaha mikro.
"Tahun ini dari PT Permodalan Nasional Madani (PNM) ditargetkan Rp 130,8 miliar di Sulsel," kata Zulmi, Selasa (19/3/2019).
Zulmi mengatakan, pihaknya terus mendorong industri jasa keuangan untuk memacu pembiayaan di sektor produktif. Terutama di segmen UMKM.
"Seperti program Mekaar yang disalurkan oleh PNM untuk kelompok usaha mikro terutama perempuan," kata Zulmi via pesan WhatsApp, Selasa (19/3/2019).
Ia menjelaskan, sesuai data di Sulsel, Mekaar ini tersalurkan cukup agresif.
"Pada 2019 akan diupayakan penambahan debitur sebanyak 108,057 usaha mikro dengan nilai sebesar Rp 130,8 miliar," katanya.
Pada laman resmi dari PT PNM Anda bisa mendapatkan informasi mengenai pemberian pinjaman modal usaha dengan beban bunga ringan.
Rentang pembiayaan bisa antara Rp 1 juta hingga Rp 200 juta, dengan orientasi utama kisaran peminjaman pada angka di bawah 50 juta, demi alasan pemerataan.
Program ini diberi tajuk ULaMM atau Unit Layanan Modal Mikro yang sengaja mengincar kebutuhan modal dari kalangan pelaku UMKM atau Unit Usaha Mikro, Kecil dan Menengah.
Program ini tidak hanya terfokus pada peminjaman modal usaha, karena unit layanan ini juga memberikan pembimbingan bagi anggotanya.
Sehingga UMKM akan mendapatkan pelatihan, pengarahan dan bantuan penyaluran selain juga membantu memberikan bantuan modal.
Sistem pembayaran juga sangat fleksibel sehingga bisa disesuaikan dengan kemampuan dan daya bayar dari nasabah.
ULaMM menerapkan pembayaran bulanan sampai mingguan dengan tingkat suku bunga ringan sekitar 1 persen sampai 2 persen.(tribun-timur.com)
Laporan Wartawan Tribun-Timur.com, @fadhlymuhammad
Jangan Lupa Subscribe Channel Youtube Tribun Timur :
Jangan Lupa Follow akun Instagram Tribun Timur: