4 Fakta Tentang Masjid Al Noor Chrischurch yang Diserang Teroris di New Zealand
Masjid itu merupakan pusat aktivitas umat Muslim di kota itu, mulai pendidikan, pernikahan hingga penyelenggaraan jenazah.
TRIBUN-TIMUR.COM - Kabar duka datang dari Selandia Baru, Jumat (15/3/2019).
Pria bersenjata melepaskan tembakan ke dalam Masjid Al Noor, Chrischurch, Selandia Baru (New Zealand), saat Salat Jumat, yang menyebabkan banyak korban jiwa berjatuhan.
Sebanyak 40 orang tewas dalam serangan Teror tersebut.
Polisi juga telah mengkonfirmasi bahwa mereka telah menemukan beberapa bom mobil, yang berhasil dilucuti.
Baca: 5 Fakta dan Pesan Brenton Tarrant, Sebelum Tembak Puluhan Warga di Masjid New Zealand
Baca: 11 Fakta Penembakan Jamaah Salat Jumat di Masjid New Zealand, Kronologi, Pelaku hingga Jumlah Korban
Ini adalah penembakan massal pertama di Selandia Baru sejak pembantaian Raurimu 1997.
Dari berbagai sumber diperoleh Tribun, masjid itu merupakan pusat aktivitas umat Muslim di kota itu, mulai pendidikan, pernikahan hingga penyelenggaraan jenazah.
Berikut fakta tentang Masjid Al Noor di Kota Chrischurch:
Masjid Pertama di Selatan New Zealand

Masjid Al-Nur berada di 101 Deans Avenue in Riccarton berseberangan dengan Taman Hagley Park South.
Masjid ini merupakan masjid pertama dengan fasilitas lengkap yang berfungsi penuh di wilayah selatan pulau Selandia Baru.
Masjid Al Noor menjadi pusat aktivitas ke-Islaman bagi komunitas muslim di Chrustchurch dan lebih luas lagi di kawasan Canterbury dengan jumlah anggota komunitas yang cukup besar dan terus berkembang.
Dibuka Untuk Umum

Masjid ini terbuka bagi semua kalangan baik muslim maupun non muslim di New Zealand.
Baik untuk beribadah atau sekedar berkunjung, maupun untuk mendapatkan informasi dan pengetahuan tentang Islam dan muslim.
Baca: Beginilah Cara Brenton Tarrant saat Tembaki Warga di Masjid, Gunakan Panduan GPS Hp ke Sasaran
Baca: Video di Facebook Brenton Tarrant Dihapus, WNI Hilang Usai Penembakan di Masjid Al Noor Christchurch
Selama lebih dari 20 tahun masjid Al-Nur melayani kunjungan dari berbagai komunitas termasuk kunjungan dari murid murid sekolah dasar maupun sekolah menengah pertama bersama guru guru mereka.
Para mahasiswa dari berbagai universitas, peneliti, aktivitis kampus, civitas akademika, turis maupun dari lembaga pemerintahan dengan berbagai keperluan.
Buka Kelas Pendidikan Islam

Masjid Al-Nur menjadi pusat aktivitas muslim di Christchurch untuk pelaksanaan salat lima waktu berjamaah, salat Jumat, Idulfitri dan Iduladha, termasuk juga penyelenggaraan kelas pendidikan Islam.
Aktivitas aktivitas sosial seperti pernikahan, penyelenggaraan jenazah dan sebagainya juga kerap dilaksanakan di masjid itu.
Pengelolaan Masjid Al-Nur
Masjid Al-Nur Christchurch dikelola oleh Asosiasi Muslim Cantenbury (The Muslim Association of Canterbury-MAC) yang merupakan induk organisasi bagi berbagai organisasi Islam di Selandia Baru.
The Muslim Association of Canterbury (MAC) pertama kali dibentuk tahun 1977 di Christchurch, Selandia Baru (New Zealand) sebagai sebuah organisasi nirlaba bagi semua muslim di Selandia Baru.
Baca: 6 Fakta Penembakan di Masjid Selandia Baru, Bersamaan di 2 Masjid, Jumlah Korban, Motif
Baca: Jenazah Praka Nasruddin, Korban Penembakan KKSB Papua Akan Dimakamkan di TMP Barru
Tujuan utama pembentukan MAC ini tentu saja adalah untuk mengajak semua muslim di Selandia Baru bersama sama beribadah sebagaimana tuntunan Alquran dan Sunnah.
Serta memfasilitasi kerjasama yang baik antara kaum muslim dengan masyarakat luas.(*)