Bukan Mourinho, tapi Zidane yang Kembali Latih Real Madrid

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Teka teki siapa yang akan mengisi kursi panas pelatih Real Madrid, akhirnya terjawab.

Bukan Jose Mourinho seperti yang diyakini mantan Presiden Real Madrid, Ramon Calderon.

Sebelumnya, Ramon Calderon seperti dikutip dari laman beiN Sport mengemukakan, Real Madrid sudah sepakat membawa Mourinho kembali.

Baca: 7 Tim Sudah Tersingkir Lebih Awal, Termasuk PSM Makassar. Bali United dan Bhayangkara FC Perkasa

Baca: Baru Menikah, Reino Barack Mengeluh soal Kebiasaan Syahrini yang Satu Ini

Ramon Calderon mengungkapkan, memang ada dua nama yang mengemuka sebagai calon pengganti Santiago Solari, yakni Mourinho dan Zenedine Zidane. Tapi, Real Madrid sudah sepakat dengan Mourinho.

Prediksi Calderon ternyata meleset. Real Madrid resmi menunjuk Zinedine Zidane sebagai pelatih menggantikan Santiago Solari, Senin (11/3/2019) waktu setempat.

Situs resmi klub menyebutkan, Real Madrid mengapresiasi kinerja Santiago Solari yang telah menunjukkan komitmen dan loyalitas selama melatih Karim Benzema dan kawan-kawan.

Solari yang juga mantan pilar Real Madrid, sempat membuat El Real tampil memukau saat menjabat sebagai pelatih sementara dalam kurun waktu 29 Oktober 2018 hingga 12 November 2018.

Di awal kedatangannya, Real Madrid di tangan Solari sanggup menorehkan empat kemenangan beruntun di berbagai ajang dengan mencetak 15 gol dan hanya kebobolan dua gol.

Performa apik tersebut membuat manajemen klub mengangkat Santiago Solari sebagai pelatih permanen mulai 13 November 2018.

Namun, Solari gagal melanjutkan tren positif justru ketika menjadi pelatih permanen. Madrid mencatat 18 kemenangan, dua kali seri, dan delapan kali kalah.

Akibatnya, Real Madrid tersingkir pada semifinal Copa del Rey oleh musuh bebuyutannya, Barcelona.

Setelah itu, Real Madrid juga tersingkir dari babak 16 besar Liga Champions. Mereka kalah telak 1-4 di kandang sendiri, Santiago Bernabeu, lawan Ajax Amsterdam.

Padahal, Real Madrid di tangan Zidane merupakan juara Liga Champions tiga musim berturut-turut. Setelah itu, Zidane mendadak mundur.

VIDEO AKSI-AKSI  ZIDANE KETIKA MASIH BERMAIN

Setelah gagal di Liga Champions dan Copa del Rey 2019, harapan Real Madrid untuk mengangkat trofi musim ini adalah juara Liga Spanyol.

Bukan tugas yang mudah bagi Zidane. Pasalnya, Real Madrid kini masih menempati peringkat ketiga klasemen sementara.

Benzema Cs (poin 51) sekarang tertinggal jauh, 12 poin, dari Barcelona yang menjadi pemuncak klasemen La Liga.

Peringkat ketiga ditempati Atletico Madrid dengan poin 56 atau unggul 5 poin dari Real Madrid.

Kabarnya, Zidane akan dikontrak hingga 30 Juni 2022 mendatang.

Zinedine Zidane sebelumnya pernah menukangi Real Madrid mulai 4 Januari 2016 hingga 31 Mei 2018.

Pria kelahiran Marseille, Prancis, 46 tahun silam ini sukses mempersembahkan sembilan gelar untuk Real Madrid.

Prestasi paling fantastisnya adalah membawa Real Madrid menjuarai Liga Champions tiga tahun berturut-turut, yakni 2016, 2017, dan 2018.

Padahal, Zidane juga menjadi incaran klub raksasa Italia, Juventus, untuk menggantikan posisi Massimo Allegri.

Sebelum membela Real Madrid, Zidane merupakan mantan pemain Juventus.

Rumor Kepindahan Marcelo dan Kedatangan Eden Hazard

Sebelum kembalinya Zinedine Zidane, Real Madrid diterpa rumor rencana kepindahan beberapa pilar El Real.

Salah satu di antaranya bek lincah, Marcelo, yang dikabarkan semakin dekat dengan Juventus.

Di era kepimpinan Santiago Solari, Marcelo yang bek timnas Brasil bukan pilihan utama lagi di skuad utama Real Madrid. 

Kemudian penyerang sayap yang juga pemain timnas Wales, Gareth Bale. Pemain ini kabarnya diminati oleh Manchester United.

Ada pula nama gelandang serang Isco. Pemain timnas Brasil ini tidak betah di Real Madrid, karena jarang diturunkan oleh pelatih Santiago Solari. Baik di Liga Spanyol maupun Liga Champions.

Sebaliknya, Real Madrid dikabarkan sangat menginginkan penyerang serba bisa milik Chelsea, Eden Hazard.

Gayung bersambut, karena Hazard dalam beberapa kesempatan juga menyatakan Real Madrid merupakan klub impiannya. (*)