Kapus Labakkang Pangkep Sebut Berita Pasien Ditolak Itu Hoaks
Kepala Puskesmas Labakkang, Hj Andi Darmawati menyebutkan tidak ada penolakan pasien pada saat Hari Raya Nyepi Kamis, 7 Maret 2019, kemarin.
Penulis: Munjiyah Dirga Ghazali | Editor: Suryana Anas
TRIBUNPANGKEP.COM, LABAKKANG-- Kepala Puskesmas Labakkang, Hj Andi Darmawati menyebutkan tidak ada penolakan pasien pada saat hari libur nasional yang bertepatan Hari Raya Nyepi Kamis, 7 Maret 2019, kemarin.
"Saya dan adik-adik Praktek Kerja Lapangan (PKL), yang bertugas hari itu tidak pernah mengeluarkan kata penolakan atau tidak melayani pasien saat itu," kata Andi Darma.
Dia menilai, pemberitaan adanya penolakan pasien itu hoaks, dan bohong, tidak sesuai kenyataan adanya penolakan atau pengusiran pasien.
Baca: Ketua Bawaslu Jeneponto Lantik Tiga Panwaslu Kecamatan Hasil PAW, Ini Nama-namanya
Baca: Pemkab Luwu Belum Bayarkan Gaji Bidan Desa PTT Terangkat PNS 2018 Lalu, Ini Upaya Wabup
Baca: Lowongan Kerja BUMN untuk SMA dan S1 Semua Jurusan Login & Buat Akun di rekrutbersama.fhcibumn.com
"Nggak ada penolakan pasien, atau tidak dilayani, yang nyata itu memang dokter tidak ada saat libur, tetapi pelayanan tetap ada," ujarnya dikonfirmasi Tribun Timur, Sabtu (9/3/2019).
Dia menuturkan, meskipun hari libur Nasional pelayanan di Puskesmas Labakkang tetap ada untuk masyarakat.
"Sesuai perkataan adik-adik yang saya dapatkan, pasien yang ingin berobat hanya bertanya, apakah ada dokter yang berjaga hari ini atau tidak," ujar Andi Darma menirukan ucapan petugas hari itu.
Andi Darma menambahkan, usai pasien tersebut bertanya, mereka lalu pergi.
"Iya, menurut adik-adik hanya bertanya dan pergi," katanya.
Dari rekaman CCTV yang berada di Puskesmas Labbakang, dua orang nampak datang pada pukul 08.17 Wita, memakai mobil sedan berwarna putih.
Nampak, seorang perempuan memakai pakaian dan jilbab berwarna pink, serta seorang lelaki memakai pakaian hitam dan celana jeans.
Dari CCTV tersebut berjejer empat petugas yang sedang duduk di depan ruang masuk UGD, melayani kedua pasien tersebut berbicara.
Tak lama kemudian hanya hitungan beberapa detik pria berbaju hitam meninggalkan petugas yang duduk, sementara tak lama kemudian perempuan yang berjilbab pun meninggalkan petugas yang melayani berbicara.
Keduanya langsung menaiki mobil dan pergi.
Sementara itu, seorang warga asal Labbakang Suhardi (27) Kelurahan Bontomanai mengatakan, pelayanan Puskesmas Labakkang cukup baik untuk masyarakat Labbakang.
"Kalau pelayanannya bagusji, saya berkali-kali bawa istri berobat disana bahkan rawat inap," katanya saat ditemui Tribun Timur.
Diketahui, jika Puskesmas Labbakang merupakan Puskesmas yang berada di tempat kelahiran Bupati Pangkep Syamsuddin Hamid.
Puskesmas ini berada di Jl Bontoa, Nomor 01, RT 01 dan RW 01, Kelurahan Labakkang Kecamatan Labakkang, Kabupaten Pangkep, Sulsel.
Laporan Wartawan TribunPangkep.com, @munjidirgaghazali
Jangan Lupa Subscribe Channel Youtube Tribun Timur :
A