Bedah Buku Cahaya Cinta, Kisah Inspiratif Ustad Nur Maulana dan Almarhumah Istrinya
Buku yang dibedah berjudul Cahaya Cinta bertempat di Gedung Tribun Timur, Jl Cendrawasih, Kamis (28/2/2019).
Penulis: Wahyu Susanto | Editor: Imam Wahyudi
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Ikatan Alumni Pesantren Annahdlah (IAPAN) menggelar diskusi dan membedah buku Ustadz Nur Maulana.
Buku yang dibedah berjudul Cahaya Cinta bertempat di Gedung Tribun Timur, Jl Cendrawasih, Kamis (28/2/2019).
Penulis Buku Cahaya Cinta, Dr Firdaus Muhammad mengatakan, buku Cahaya Cinta berisi kisah semasa hidup istri ustadz Maulana, Nuraliah Ibnu Hajar.
Buku ini diyakininya bisa menjadi inspiratif dan motivasi terhadap keluarga seseorang yang telah membacanya.
Selain itu, buku ini diterbitkan juga sebagai warisan untuk anak-anak Ustadz Maulana dan testimoni kepada banyak orang, dalam memperkenalkan siapa sosok istri ustadz Maulana yang sebenarnya.
"Banyak nilai-nilai yang harus dipublis sebagai pelajaran untuk keluarga dalam buku ini. Persoalan paling inti adalah keluarga, banyak sukses tapi gagal di keluarga," imbau Dr Firdaus Muhammad.
"Sosok istrinya bisa menjadi teladan bagi para istri untuk mengikuti almarhumah. Karena sosoknya sederhana, tidak terpengaruh dengan sosok suaminya yang terkenal. Dia tampil biasa saja. Dia punya harta berlimpah, tapi dia rela bermiskin-miskin," katanya.
Diakui Dosen Jurnalistik Universitas Islam Negeri (UIN) Makassar ini, buku Cahaya Cinta ditulis durasi satu Minggu.
"Satu Minggu jadinya digarap. Jadi meninggal tanggal 20 Januari saya sudah selesaikan tanggal 27 Januari karena sudah ada bahan bab 1 dan dua meskipun ada beberapa yang diedit," ungkap Dr Firdaus Muhammad.
Dia menjelaskan, adapun isi buku pada bagian terakhir berisi saat tahlilan istri Ustadz Maulana di hari pertama dan terakhir.
"Tetapi kalau bagian satu dan dua (depan), saya sudah tulis sejak 2012. Karena memang saya pernah niat menulis buku ini tapi ustadz Maulana bilang jangan di publish," terang Dosen Komunikasi Politik ini.
Untuk penerbitan pertama buku Cahaya Cinta, dilaksanakan di Yogyakarta dengan jumlah dua ribu lebih eksemplar.
Nantinya, buku tersebut akan dibagikan pada saat tahlilan 40 hari almarhumah istri ustadz Maulana yang dilaksanakan di Jl Satando, Kota Makassar, Jumat esok (29/2/2019).
"Edisi perdana dua ribu lebih eksemplar tapi hanya 2.000 eksemplar dulu dan rencana dibagian kepada peserta taksiah 40 hari ibu Nuraliah Ibnu Hajar besok dan dibagikan secara gratis dikediaman rumah almarhumah," imbaunya.
Laporan Wartawan Tribun Timur, Wahyu Susanto @wahyususanto_21