Perintisan Jalan Pedalaman Tompobulu Jadi Sasaran TMMD
Pemerintah berkomitmen untuk membangun Indonesia dari wilayah pinggiran. Pemerintah juga fokus pada peningkatan pemberdayaan warga pedesaan.
Penulis: Ansar | Editor: Hasrul
TRIBUN-MAROS.COM, TOMPOBULU - Kodim 1422 Maros, memulai menjalankan program kerja TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-104, Dusun Pattiro, Desa Bonto Manai, Kecamatan Tompobulu, Selasa (26/2/2019).
Pembukaan TMMD ditandai dengan upacara yang dipimpin oleh Bupati Maros, Hatta Rahman, di lapangan SMK Wasir Ali, Dusun Pattiro.
Baca: Teh Pucuk Asah Kreativitas Pelajar Melalui Pucuk Cool Jam Festival 2019
Baca: Dari Instagramnya, Keberadaan Syahrini Terungkap Seiring Kabar Pernikahan dengan Reino Barack
Bertindak sebagai komandan upacara, Pasi Ops Kodim 1422, Kapten Inf Ruben Yakop.
TMMD bertema 'Melalui TMMD Kita Tingkatkan Kebersamaan Umat, Serta Semangat Gotong Royong Dalam Kehidupan Berbangsa dan Bernegara Guna Mewujudkan Ketahanan Nasional di Wilayah Kodim 1422 Maros Tahun 2019'.
Selain ratusan prajurit TNI AD dan AU, upacara tersebut juga diiukuti oleh Polsek Tompobulu, Satpol PP, Dishub, Damkar, mahasiswa dan juga pelajar dari Tompobulu.
Baca: Soal Polemik Perekrutan PPPK di Wajo? Ini Komentar Legislator Wajo
Hatta Rahman mengatakan, pembangunan yang dicanangkan oleh pemerintah bertujuan untuk kesejahteraan warga.
Pemerintah berkomitmen untuk membangun Indonesia dari wilayah pinggiran. Pemerintah juga fokus pada peningkatan pemberdayaan warga pedesaan.
"TMMD ini merupakan bukti perhatian TNI serta pihak lainnya untuk pemberdayaan warga. TNI ingin meningkatkan akselesari pembangunan di daerah," kata Hatta.
Baca: Ada Apa? Bawaslu Makassar Minta Pelapor 15 Camat se-Makassar Perbaiki Laporan
Salah satu lokasi yang menjadi sasaran TMMD yakni area jembatan Damma yang sempat viral beberapa waktu lalu.
Kondisi jembatan yang mangkrak mendapat perhatian dari pemerintah.
Kondisi jembatan yang tidak rampung sejak tahun 2016 sampai 2018 tersebut, bahkan menyita perhatian pemerintah Provinsi hingga Presiden RI, Jokowi. Kementrian PUPR juga turun tangan.
Baca: Ayah Korban Dugaan Pencabulan di Gowa Harap Pelaku Segera Ditangkap
"Kondisi jembatan ini pernah viral. Makanya menjadi perhatian pemerintah Provinsi dan Pusat. Presiden melalui kementrian PUPR sudah bertanya ke saya dan minta untuk segera diselesaikan," kata Hatta.
Hatta Rahman berterima berterimakasih kepada Presiden atas atensinya. Jembatan Damma akan dibangun dan segera difungsikan warga.
Pada TMMD tersebut, 3,5 kilometer jalan penghubung Desa Bonto Manurung dan Bonto Manai, juga akan dirintis. Perintisan jalan terhubung ke jemnatan Damma.(*)
Laporan Wartawan TribunMaros.com, @anchakaumanshar
Jangan Lupa Subscribe Channel Youtube Tribun Timur:
Follow juga akun instagram tribun-timur.com: