Update WhatsApp, 5 Langkah Mudah Buat Video Boomerang dan Diunggah Jadi Status, Mirip Instagram
Usai fitur sticker wajah sendiri, kini WhatsApp tawarkan layanan interaktif untuk status WhatsApp kamu dengan fitur Boomerang.
TRIBUN-TIMUR.COM - Update WhatsApp, 5 Langkah Mudah Buat Video Boomerang dan Diunggah Jadi status, Mirip Instagram
Aplikasi Chatting kenamaan dan salah satu terbesar di Indonesia, WhatsApp terus berbenah.
Usai fitur sticker wajah sendiri, kini WhatsApp tawarkan layanan interaktif untuk status WhatsApp kamu dengan fitur Boomerang.
Laiknya aplikasi Instagram, pengguna ponsel bisa merekam Video durasi pendek menunjukkan gerakan berulang dengan motion yang unik, sudah bisa dinikmati.

Namun berbeda dengan Instagram yang merupakan fitur bawaan, layanan Boomerang untuk WhatsApp ini butuh bantuan Aplikasi Boomerang from Instagram.
Meski awalnya hanya diperuntukkan di Instagram, Video tersebut tetap affordable diputar di WhatsApp.
Tentunya lengkap dengan fasilitas caption.
Baca: Cuaca Jeneponto Diperkirakan Berawan, Suhu 32 Derajat Celsius
Baca: Sanksi untuk 15 Camat di Makassar Jika Terbukti Tak Netral Usai Nyatakan Dukungan ke Jokowi-Maruf
Baca: Murid SDN Borong Makassar Aksi Peduli Sampah Hingga ke Pasar Tradisional
Berikut 5 langkah mudah buat Boomerang untuk WhatsApp:
1. Instal Aplikasi Boomerang
Carilah aplikasi ini di Playstore untuk Android yangsudah tersedia. Semoga ponsel kamu tetap punya space memory untuk aplikasi ini yah!
2. Buka Aplikasi Boomerang
Setelah aplikasi terbuka, tekan tombol rekam yang ada di bagian bawah ponsel kamu. Tekan lama seperti membuat Video Boomerang biasanya.
3. Save Video
Selanjutnya simpan Video yang sudah direkam dengan menekan tanda panah bawah.
4. Buka Aplikasi WhatsApp
Setelah Video Boomerang tersimpan di galeri kamu, selqanjutnya bukalah aplikasi WhatsApp.
Masuk ke tab status llau buat status baru dengan menyentuk ikon + yang ada di profil WhatsApp seperti biasanya.
Baca: Dulu Mengaku Tak Pede, Ria Ricis Ceritakan Awal Jadi Youtuber hingga Kantongi Rp 43 Miliar per Tahun
Baca: Soal Dugaan Mafia Pengaturan Skor di Liga 1, Robert Alberts Sebut PSM Makassar Seharusnya Juara
Baca: Inilah Puisi Neno Warisman di Munajat 212 yang Kontroversi, Disebut Bisa Tebar Racun dan Prasangka
5. Mulai Mengunggah
Selanjutnya pilihlah video yang sudah ada di galeri sebelumnya.
Eit jangan lupa beri emoticon dan caption seperti biasanya kamu buat status.
Sayangnya layanan ini belum memfasilitasi pengguna untuk mengunggah tagging location atau lokasi.
(TRIBUNTIMUR/RASNIGANI)
Tips Hilangkan Status 'Sedang Mengetik' di WhatsApp, Agar Tak Ketahuan!
Terkadang beberapa dari kita tidak nyaman dengan status 'sedang mengetik' di aplikasi WhatsApp.
Pasalnya, setiap pengguna WhatsApp yang mengetik sebuah pesan, pasti akan keluar status 'sedang mengetik' di tampilan atas kontaknya.
Namun tidak perlu khawatir, ternyata 'status mengetik' ini bisa kita hilangkan.
Kita bisa menggunakan aplikasi seperti WhatsApp Plus, OG WhatsApp, dan GB WhatsApp.
Aplikasi itu bisa kita unduh secara gratis di Google Play Store.
Dikutip TribunWow.com dari Nextren.grid.id, berikut langkah-langkahnya:
1. Langkah pertama yang harus kita lakukan adalah mengunduh aplikasi WhatsApp Plus di ponsel Androidmu.
2. Untuk diketahui, ketika kita memasang aplikasi WhatsApp Plus pastikan untuk mencopot WhatsApp yang lama.
Kita tidak perlu mencopot aplikasi WhatsApp yang lama jika bisa menggunakan dual aplikasi di ponselmu.
Namun, jika ponsel kita tidak didukung fitur itu, maka WhatsApp yang terpasang harus dicopot terlebih dahulu.
Hal itu dikarenakan WhatsApp Plus tidak akan terpasang jika aplikasi WhatsApp masih ada di ponsel.
3. Sebelum mencopot, pastikan dulu kita sudah mem-backup semua data yang ada di WhatsApp agar tidak hilang.
4. Selanjutnya, kita bisa langsung mencopot aplikasi WhatsApp dengan tenang dan pasang aplikasi WhatsApp Plus.
5. Masuk ke aplikasi WhatsApp Plus yang telah terpasang, lalu masukkan nomor ponsel yang kamu gunakan.
6. Setelah selesai, masuk ke menu pengaturan (klik tombol ikon titik tiga di pojok kanan atas), lalu pilih pengaturan privacy
7. Cari pilihan 'writing status' lalu nonaktifkan pilhan tersebut.
Selesai!
Cara Mudah Mengetahui Akun WhatsApp Disadap
Jangan panik saat mengetahui akunmu dibajak. Inilah cara mudah mengetahui dan menghentikan WhatsApp yang disadap orang lain.
Inilah cara mudah untuk mengetahui dan menghentikan WhatsApp yang disadap orang lain.
Aplikasi WhatsApp yang disadap atau dibajak orang lain tentunya membuat kita merasa ada yang aneh saat membuka WhatsApp.
Mengingat WhatsApp merupakan aplikasi yang memuat obrolan atau chat pribadi yang penting, tentu sangat perlu dijaga akunnya.
Jangan sampai akun WhatsApp yang kita miliki disalah gunakan oleh orang lain.
Untuk mengetahui apakah WhatsApp kamu sedang disadap orang lain, alangkah baiknya untuk mengecek beberapa keanehan yang mungkin terjadi.
Dikutip dari smartphoneku.com, berikut cara mudah untuk mengetahui dan menghentikan WhatsApp yang disadap :
1. Chat WhatsApp Terbaca Sebelum Dibaca
Biasanya aplikasi chat WA yang sudah di bajak akan membaca pesan dari teman ataupun keluarga smarter sebelum smarter sendiri membuka pesan tersebut.
2. WhatsApp Online Padahal Tidak Aktif
Misalkan smartphone kamu dalam kondisi mati, lalu kamu coba cek akun whatsappnya melalui smartphone teman dan terlihat "Online" berarti WhatsApp kalian sedang tersadap oleh orang lain.
3. Membalas Chat Sendiri Tanpa Diketahui
Jika yang menyadap whatsapp adalah pasangan atau kekasimu sendiri, maka sudah tidak aneh lagi jika dia akan chat kontak kamu tanpa sepengetahuan, bahkan sampai menyadap smartphone-mu.
4. WhatApp Web/Desktop Aktif
Jika kamu merasa tidak pernah meng-aktifkan fitur whatsapp web lalu ketika kamu cek ternyata aktif, maka bisa dipastikan 100% aplikasi chat WhatsApp kamu sudah disadap oleh orang lain.
Berikut cara mengeceknya : Setting --> WhatsApp Web/Desktop --> Lihat.
Kemudian bagaimana cara menghentikan WhatsApp yang disadap?
Seperti diketahui, menyadap WhatsApp orang lain merupakan tindakan yang ilegal dan mempunyai sanksi jeratan hukum pidana yang tertuang dalam UU ITE.
Pembajakan tidak selalu menggunakan tekhnik yang rumit, namun juga bisa digunakan karena kelalaian dari pemilik smartphone
Jangan Lupa Subscribe Channel Youtube Tribun Timur :
Follow juga akun instagram tribun-timur.com: