Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Klarifikasi Lengkap Achmad Zaky Bos Buka Lapak 'Jokowi Seperti Ayah Sendiri' Ada Juga Rilis Tertulis

Dua tagar ini dipicu pernyataan CEO Bukalapak Achmad Zaky tentang 'Presiden Baru'. hingga membuat Achmad Zaki dan BukaLapak membuat klarifikasi

Editor: Mansur AM
KOMPAS.com/Wahyunanda Kusuma Pertiwi
CEO Bukalapak Achmad Zaky 

Tak hanya mengoreksi soal data yang disebut Zaky, netizen juga kemudian mengungkit soal kebaikan Presiden Joko Widodo terhadap perusahaan Zaky.

Bahkan tweet Jokowi yang memuji unicorn Bukalapak disertakan agar mengingatkan Zaky bahwa jangan membalas air susu dengan air tuba.

Danny Njoo @dannynjoo menuliskan. "Its too late. I don't care you dukung siapa tapi dengan bilang "omong kosong" ke pemerintah yang jelas-jelas ngedorong berkembangnya startup di indo semacam kaya tidak tahu berterima kasih,"

Ada juga @rifboed menuliskan. "Thx bang Zaky, uninstall BL wajib buat abang yang tak tahu terima kasih. Pak Jokowi disetiap kesempatan selalu promosikan industri kreatif yang selalu dicontohkan Bukalapak. Tapi ini balasan sampean? Uninstall BL on the way"

Atas viralnya tweet itu, Zaky kemudian buru-buru meminta maaf.

Klarifikasi Achmad Zaky tentang Presiden Baru dan Jokowi
Klarifikasi Achmad Zaky tentang Presiden Baru dan Jokowi (capture twitter.com/achmadzaky)

"Buat pendukung pak Jokowi, mohon maaf jika ada yang kurang sesuai kata-kata saya jadi misperception.

Saya kenal Pak Jokowi orang baik. Bahkan sudah saya anggap seperti ayah sendiri (sama-sama orang Solo).

Kemarin juga hadir dalam HUT kami. Tidak ada niat buruk tentunya dari tweet saya,"  Tulis Achmad Zaky

Dia juga mengatakan tujuan tweet itu adalah menyampaikan fakta bahwa dalam 20 tahun sampai 50 tahun kedepan,

"Kita perlu investasi di riset dan SDM kelas tinggi. Jangan sampai kalah dengan negara-negara lain," jelasnya.

Selain klarifikasi di Twitter, Achmad Zaky juga menyampaikan rilis tertulis kepada media-media untuk meluruskan kesalahpahaman ini. 

Berikut rilis resmi Bukalapak yang diterima tribun-timur.com:

Sebagai CEO dan Founder Bukalapak, Achmad Zaky pada prinsipnya sangat memperhatikan kemajuan industri teknologi di Indonesia. Beliau sangat berharap agar investasi dalam bidang riset dan SDM tingkat tinggi bisa menjadi salah satu pendorong kemajuan Indonesia.

Mewakili Bukalapak, Achmad Zaky memohon maaf atas kekhilafannya dan atas segala kesalahpahaman yang timbul dan dengan tegas menyatakan bahwa cuitan tersebut tidak bermaksud untuk mendukung atau tidak mendukung suatu calon presiden tertentu, melainkan ajakan untuk bersama membangun Indonesia melalui penelitian dan pengembangan ilmiah.

"Saya, Achmad Zaky selaku pribadi dan sebagai salah satu pendiri Bukalapak, dengan ini menyatakanpermohonan maaf yang sebesar-besarnya atas pernyataan yang saya sampaikan di media sosial. Saya sangat menyesali kekhilafan tindakan saya yang tidak bijaksana tersebut dan kiranya mohon dibukakan pintu maaf yang sebesar-besarnya," kata Achmad Zaky.

Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved