Pemain Terbaik Liga 1 2018, Nasibnya Terkatung-katung! Rohit Chand Masih Dukung Persija Jakarta

Bagi Mulvey, sosok Rohit Chand bukanlah nama baru. Sebab keduanya sempat sama-sama gabung dengan Trengganu, klub Liga Malaysia pada musim serupa yakni 2016.

Kala itu Mike Mulvey menjadi Direktur Teknik Trengganu FC, sedangkan Rohit Chand menjadi pilar asing T-Team (Trengganu II).

Hanya saja Rohit Chand tak bernasib baik. Best player Liga 1 2018 ini dibekap cedera menjelang Liga Super Malaysia 2016 bergulir.

Jadi Pemain Terbaik

Akhirnya pemain asal Nepal ini pun dicoret dari skuat dan memilih melakukan perawatan di negara asal.

Nah, setelah pulih, barulah ia direkrut oleh Persija Jakarta hingga mendapat gelar juara dan pemain terbaik.

Saat membela Persija di Liga 1 musim 2018 Rohit Chand, telah terpilih sebagai pemain terbaik Liga 1 2018.

Chand pun menyisihkan dua pesaingnya untuk gelar tersebut, yakni Willem Jan Pluim (PSM Makassar) dan David da Silva (Persebaya Surabaya).

Gelar ini memang mengejutkan baginya, karena ia tak pernah mengira sebelumnya. Apalagi awalnya ia bukan pemain andalan di Persija.

Baca: VIDEO: PSM Makassar Asa Kemampuan Crossing Jelang Hadapi Perseru

Baca: PSM Makassar Benahi Pertahanan Jelang Hadapi Perseru Serui

"Sejujurnya saya tidak terlalu optimistis untuk menjadi pemain terbaik, tentunya ini kejutan apalagi kedua pesaing saya sangat bagus," ucap Chand, dikutip laman resmi Persija.

"Gelar ini akan bagus untuk karier saya ke depannya. Akan memotivasi dan menambah semangat, itu bagus untuk seorang pemain. Tapi yang terpenting saya bisa membawa Persija juara musim ini," ujarnya kala itu.

Hanya saja pemain terbaik itu masih terkatung-katung nasibnya. Musim lalu ia tampil dalam 31 laga dengan 27 kali sebagai starter dengan mengemas 2.503 menit bermain.

Selama semusim ia mencetak 3 gol dengan 4 kali menjadi pemain pengganti dan 6 kali diganti. Lalu 4 kali cadangan dengan 3 kartu kuning.

Bandingkan dengan runner-up pemain terbaik Liga 1 2018 lalu, Wiljan Pluim. Bermain dalam 29 laga penuh, sejak awal dan hanya sekali diganti.

Pluim menyumbangkan 5 gol untuk PSM. Di awal musim ia tak bermain dalam 6 laga karena tengah berduka, ketika ayahnya meninggal di Belanda.

Kira-kira, kalau menjadi pemain terbaik, tentunya akan mudah mendapatkan klub, bukan? (*)

(Katarina Erlita candrasari/Source: instagram.com/rohitchandthakuri32)

Artikel ini telah terbit di BolaStylo.id dengan Judul "Nasib Terkatung-katung, Rohit Chand Tetap Dukung Persija Jakarta"