Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Mau Beli Motor Trail Seken? Simak Tipsnya, Wajib Perhatikan Kompenen Ini

Mau Beli Motor Trail Seken, Simak Nih Tipsnya, Wajib Perhatikan Kompenen Ini

Editor: Waode Nurmin
Ditta Aditya Pratama / GridOto.com
Mau beli motor trail seken, simak tipsnya, wajib perhatikan komponen ini 

TRIBUN-TIMUR.COM - Buat kamu yang mau atau sedang mencari motor trail seken, ada baiknya menyimak dulu trik dan Tips beli motor trail sekenini.

Penyuka dan penikmat motor trail saat makin banyak, terlebih sekarang pilihannya bukan hanya Kawasaki KLX 150, tapi juga sudah ada Honda CRF 150L.

Belum lagi merek lain yang non anggota Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI).

Pemilihan motor trail karena memilik kelebihan mampu melewati beberapa jenis medan.

Salah satu cara untuk mendapatkan motor 'dua alam' ini adalah dengan mencari unit seken di pasar motor bekas.

Namun, sebelum membeli, ada baiknya memperhatikan beberapa hal yang penting dipantau supaya enggak kecewa nantinya.

Lantas bagian apa saja yang harus diperhatikan saat membeli motor trail bekas?

"Komponen pertama yang harus diperhatikan bagian kaki-kaki, karena kalau motor trail bagian ini paling rentan rusak," ujar Asep Supriadi, mekanik Roby Steam, Kebon Jeruk, Jakarta Barat

Untuk pengecekan suspensi kaki-kaki, bisa dengan cara langsung menaiki motor dan gunakan untuk bermanuver belok atau menikung, jika terasa membuang berarti komponen ada yang rusak.

"Selain itu, pengecekan suspensi kaki-kaki, bisa mengecek secara fisik terjadi kebocoran oli atau tidak," lanjut Asep.

Selanjutnya, komponen yang perlu dicek ialah bagian mesin.
"Kemudian cek mesin dengan cara didengarkan, bila terdengar suara berisik, tandanya ada komponen yang rusak," terangnya.

Lebih lanjut, Asep menjelaskan komponen fast moving juga harus diperhatikan kondisinya.

 
Mesin Honda Trail Mirip Honda Tiger 

Meski bentuknya motor trail, Honda CRF230F punya mesin yang mirip dengan Honda Tiger.

Kemiripan Honda CRF230F dengan Honda Tiger bisa dilihat dari bentuk blok silinder hingga head silinder.

Seperti yang ditemukan GridOto.com di salah satu bengkel spesialis motor trail yang ada di Jakarta Barat.

"Kalau dari luar, seperti cover mesin hingga head silinder hampir 90% mirip dengan Honda Tiger," ujar Asep dari MT Motor, bengkel spesialis motor trail kepada GridOto.com.

Tapi, karena peruntukannya untuk off-road maka spek mesin secara detailnya berbeda.

"Kalau diameter pistonnya enggak jauh beda dari Honda Tiger. Tapi strokenya lebih panjang, alhasil kruk as dan noken as juga berbeda," sahutnya lagi di Srengseng, Kebon Jeruk, Jakarta Barat.

Mesin Honda CRF230F yang mirip dengan Honda Tiger
Isal/GridOto.com Mesin Honda CRF230F yang mirip dengan Honda Tiger

Kalau dilihat dari bore X strokenya Honda CRF230F punya ukuran 65,5 mm x 66,2 mm, bisa dibilang mesin Honda CRF230F punya karakter overstroke.

Sedangkan Honda Tiger sendiri punya bore X stroke yang lebih kecil dari Honda CRF230F 63,5 mm X 62,2 mm.

Uniknya, ukuran karburator Honda CRF230F dengan Honda Tiger enggak berbeda juga.

"Mirip kok, soalnya Karburator Honda CRF230F atau Honda Tiger sama-sama pakai ukuran 26 mm," ucapnya.

Karburator Honda CRF230F pakai Keihin 26mm
Isal/GridOto.com Karburator Honda CRF230F pakai Keihin 26mm

Namun sayang Honda CRF230F ini enggak masuk di pasar motor off-road di Indonesia.

"Kalau mau beli lewat importir umum (IU) atau beli seken, harganya lumayan buat yang 2008 ini tembus Rp 60 sampai Rp 70 jutaan," pungkasnya.

Suspensi depan Honda CRF230F masih menggunakan teleskopik
Isal/GridOto.com Suspensi depan Honda CRF230F masih menggunakan teleskopik
Kunci Honda CRF230F yang imut-imut, mirip kayak kunci motor bebek Honda jadul
Isal/GridOto.com
 
Sumber: Gridmotor.id
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved