Wagub Wajibkan Siswa SMA Ngaji Setiap Duhur, Kepsek SMA 1 Bulukumba: Kita Punya Program Sendiri!

Laporan Wartawan Tribun Timur, Firki Arisandi

TRIBUNBULUKUMBA.COM, UJUNG BULUKUMBA - Wakil Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Andi Sudirman Sulaiman, mengeluarkan sebuah aturan baru untuk siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) sederajat.

Adik kandung Menteri Pertanian Republik Indonesia (RI), Amran Sulaiman itu, mengharuskan siswa SMA muslim untuk mengaji bersama di waktu duhur.

Jika tak dilaksanakan atau ada siswa yang tak tahu melafalkan ayat suci Alquran, maka kepala sekolah (Kepsek) bakal dievaluasi.

Baca: Pengalaman Mahasiswa Unhas Dibimbing Maudy Ayunda, Bintang Film dan Penyanyi Indonesia

Baca: Debat Capres Dinilai Normatif, Ketua Prodi Ilmu Politik Unsulbar Harap Perubahan Format

Baca: Ini 6 Khasiat Nyata Minum Air Rendaman Biji Ketumbar! Atasi Diabetes hingga Kolesterol Jahat

Saat dimintai tanggapannya, Jumat (18/1/2019), Kepala Sekolah SMAN 1 Bulukumba, Syamsul Rijal, mengaku telah memiliki program sendiri dan telah diterapkan di sekolahnya, yakni program literasi Alquran.

Program ini dilaksankan di SMAN 1 Bulukumba, sekali dalam seminggu, yakni setiap hari Jumat.

Untuk ngaji setiap duhur, sesuai arahan Sudirman Sulaiman, Syamsul Rijal mengaku bahwa hal itu sulit dilaksanakan, pasalnya waktu isterahat siswa terbilang cukup pendek.

Namun, ia bakal berupaya untuk menerapkan aturan sesuai arahan orang nomor dua di Sulsel tersebut.

"Kalau evaluasi Kepsek, itu jangan dilihat dari sisi negatif. Itu artinya agar kita termotivasi, untuk membuat peserta didik yang betul-betul tidak bisa mengaji itu, bisa dihimpun dalam satu wadah untuk dilakukan pembinaan," ujar Syamsul Rijal.

Ia menambahkan, dalam penerapannya, program literasi Alquran yang telah berjalan di SMAN 1 Bulukumba, mengharuskan siswa untuk menamatkan bacaan Alqurannya minimal sekali selama menempuh pendidikan di sekolah yang beralamat di Jl Bung Tomo, kota Bulukumba itu. (*)