Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Kapok Pakai Striker Asia, PSM Makassar Bakal Rekrut Penyerang Asal Eropa atau Amerika Latin?

Para bomber asing yang dikontrak PSM tersebut tak satupun berhasil mengoleksi gol di atas angka 10 biji.

Penulis: Alfian | Editor: Hasrul
tribun timur/muhammad abdiwan
Striker PSM Alessandro Ferreira Leonardo berebut bola dengan Bek Borneo FC di Stadion Segiri, Samarinda, Kaltim, Jumat (19/10/2018). Alessandro dilepas, dan PSM mengincar penyerang asing non-Asia. 

Laporan Wartawan Tribun Timur, Alfian

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Pada dua musim terakhir, PSM Makassar memiliki masalah yang cukup krusial. Yakni menyangkut krisis striker haus gol terutama striker asing.

Semenjak bergulirnya kembali kompetisi di tahun 2017, klub berjuluk Laskar Pinisi itu telah mendatangkan setidaknya empat pemain asing yang berposisi sebagai ujung tombak.

Dalam dua tahun terakhir ini atau semenjak PSM Makassar diarsiteki Robert Rene Alberts, tak satu pun dari empat striker asing yang didatangkan mampu menjelma sebagai mesin gol.

Baca: Gol Reva Adi Utama ke Gawang Mitra Kukar Jadi Gol Terfavorit Liga 1 2018, Kalahkan Gol Ini?

Baca: Soal Peluang Kiper PSM Makassar Hilman Syah di Timnas Indonesia U-22! Indra Sjafri Bilang Begini?

Bahkan para striker ini kalah produktif dari striker lokal yang dimiliki PSM Makassar seperti Ferdinand Sinaga.

Keempat striker berpaspor Asia yakni Reinaldo Elias da Costa (Brasil/naturalisasi Australia), Pavel Purishkin (Uzbekistan), Bruce Djite (USA/naturalisasi Australia), dan Alessandro Ferreira Leonardo (Brasil/naturalisasi Hongkong).

Para bomber asing yang dikontrak PSM tersebut tak satupun berhasil mengoleksi gol di atas angka 10 biji.

Bahkan penampilan yang kurang meyakinkan para pemain asing itu berakhir dengan pencoretan setelah hanya masing-masing membela PSM Makassar setengah musim.

Capaian dalam dua tahun terakhir ini pun membuat Robert Rene Alberts selaku pelatih kepala PSM Makassar harus mengubah skema pemain asing yang dimiliki.

Pastikan Non-Asia

Pilihan paling rasional PSM Makassar menghadapi musim 2019 pun yakni mencoba mendatangkan striker asing Non-Asia.

"Ide saya sejak dua tahun terakhir menggunakan striker Asia dan sepertinya ini tak berjalan sesuai rencana, jadi untuk musim depan akan ada perubahan," ucap Robert beberapa waktu lalu.

Baca: Libur Kompetisi, Zulkifli Syukur dan Keluarga Wisata Religi dan Ibadah Umrah di Tanah Suci

Baca: Bupati Ilham Azikin Puji Sifat Gotong Royong Warga Desa Kampala Bantaeng

Soal kandidat striker asing PSM musim 2019, Robert tampaknya menginginkan jasa pemain asal Eropa.

Bahkan ia terang-terangan akan mendatangkan pemain dengan predikat kapten Timnas salah satu negara di benua Eropa itu.

Namun pemain di luar Eropa termasuk yang berasal dari Amerika Selatan pun tak menutup kemungkinan juga menjadi incaran.

Soal kandidat tersebut, CEO PSM, Munafri Arifuddin mengatakan bahwa kandidatnya kini mengerucut ke dua nama.

Hanya saja ia tak ingin membeberkan asal negara dari kedua pemain yang masuk bidikan manajemen tersebut.

"Kita kerucutkan kandidatnya sekarang tinggal dua nama, kemungkinannya pemain ini tak pernah bermain di Indonesia," ucapnya.

Asal Amerika Selatan

Jika ditarik jauh ke belakang, PSM memiliki catatan cemerlang saat diperkuat striker asal Amerika Selatan.

Sebut saja beberapa nama pemain yang pernah menjadi idola di PSM di era Liga yakni seperti duet Oscar Aravena (Cile)-Cristian Gonzales (Uruguay) pada tahun 2003 lalu.

Baca: Sore ini, Pemain PSM Makassar Kembali Latihan! Tanpa Robert Alberts

Baca: Bupati Ilham Azikin Puji Sifat Gotong Royong Warga Desa Kampala Bantaeng

Di duetkan pada lini depan Oscar dan Gonzales menjadi pemain paling subur di Liga Indonesia. Oscar mengoleksi 31 gol sementara Gonzales mengoleksi 27 gol.

Selain duet fenomenal Oscar-Gonzales, PSM juga pernah diperkuat pemain-pemain Amerika Latin lainnya yang tak kalah subur.

Diantaranya yakni Osvaldo Moreno (Chile), Aldo Bareto (Argentina), Julio Lopez (Chili), dan terakhir Luiz Ricardo (Brasil).

Nama terakhir yang disebut yakni Luiz Ricardu merupakan striker asal Brasil yang memperkuat PSM di ajang Indonesia Soccer Championship (ISC) 2016 lalu.

Masuk pada putaran kedua, Luiz mampu menjadi mesin gol tetapi karena faktor cedera, ia pun hengkang lebih dahulu.

Catatan memukau para striker Amerika Selatan yang pernah didatangkan PSM ini menjadi pengalaman yang tak terlupakan bagi para pendukung Laskar Pinisi.

Baca: TRIBUNWIKI: Disebut Hengkang dari PSM Makassar, Ini Profil Winger Zulham Zamrun

Baca: Irigasi Rusak Sebelum Digunakan, Wabup Bulukumba Minta Kontraktor Tanggung Jawab

Banyak diantara fans dan suporter menginginkan PSM kembali diperkuat oleh pemain asal Amerika Selatan.

"Secara pengalaman para pemain Amerika Latin memiliki ciri khas yang sesuai dengan permainan PSM,” ujar salah satu mantan pemain PSM era 90an, Faisal Maricar.

“Tentunya soal adaptasi juga bukan menjadi kesulitan, meskipun kita tahu PSM juga pernah memiliki pemain asal Eropa yang juga cukup cemerlan seperti misalnya Nemanja Vucicevic," pungkasnya.(*)

Subscribe untuk Lebih dekat dengan tribun-timur.com di Youtube:

Jangan lupa follow akun instagram tribun-timur.com

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved