Jadi Dosen Tamu, SYL Diadang Mahasiswa Umma Maros; Politisi Dilarang Masuk Kampus
Mahasiswa menolak politisasi kampus. Menurut mereka kampus merupakan tempat pendidikan, bukan lahan kampanye.
Penulis: Ansar | Editor: Suryana Anas
Laporan Wartawan Tribun Timur, Ansar Lempe
TRIBUN-TIMUR.COM, MAROS - Kedatangan mantan Gubernur Sulsel, Syahrul Yasin Limpo ke Universitas Muslim Maros (Umma) ditolak dan diadang oleh mahasiswa yang dipimpin oleh Hamzah, Kamis (3/1/2018).
Kedatangan calon anggota DPR RI dari Partai Nasdem tersebut ke kampus Umma untuk membawakan kuliah umum di auditorium.
Syahrul datang ke Umma diduga karena adanya kepentingan politik. Apalagi sudah memasuki momen Pemilihan Presiden atau Legislatif.
Baca: Kronologi Bripka Yusuf Tewas karena Knalpot, Ini yang Terjadi Sebelum Meregang Nyawa, Videonya Viral
Baca: Cederai Institusi Polri, Satu Polwan di Polrestabes Makassar Dipecat
Baca: Ketahuan Punya Hubungan Cinta Terlarang Dengan Tetangga, Rumah Dibongkar dan Ini Faktanya
Baca: Persib Bandung, Persija, PSM Makassar, Persebaya, MU, Berebut 5 Bintang Liga 1 Siapa Beruntung?
"Kami tolak SYL ke Umma, karena adanya larangan tempat pendidikan dijadikan lokasi kampanye. SYL datang pada saat mencalonkan sebagai anggota DPR RI," kata Hamzah.
Mahasiswa menolak politisasi kampus yang terkesan dilakukan Syahrul. Kampus merupakan tempat pendidikan, bukan lahan kampanye.
Umma merupakan tempat akademis, bukan diperuntukan kepada politik praktis. Kampus juga bukan untuk dijual.

"Kami meminta kepada pihak birokrasi Umma, untuk menjaga independensinya sebagai lembaga pendidikan," katanya.
Mahasiswa juga mengimbau kepada Syahrul dan timnya supaya tidak melakukan kampanye atau sejenisnya.
Bawaslu juga diminta untuk memperketat pengawasan selam Syahrul berada di lingkungan kampus.
Baca: Kronologi Bripka Yusuf Tewas karena Knalpot, Ini yang Terjadi Sebelum Meregang Nyawa, Videonya Viral
Baca: Cederai Institusi Polri, Satu Polwan di Polrestabes Makassar Dipecat
Baca: Ketahuan Punya Hubungan Cinta Terlarang Dengan Tetangga, Rumah Dibongkar dan Ini Faktanya
Baca: Persib Bandung, Persija, PSM Makassar, Persebaya, MU, Berebut 5 Bintang Liga 1 Siapa Beruntung?
Tuntutan mahasiswa, tidak melalukan kampanye diterima oleh Syahrul. Bawaslu juga ikut melalukan pengwasan.
Syahrul lalu dibolehkan menjadi dosen pada kuliah umum tersebut.
Rektor Umma Maros
Ketua Yayasan Perguruan Islam (Yapim) Dr M Ikram Idrus SE MS resmi melantik Prof Nurul Ilmi Idrus MSc PhD sebagai rektor baru dan yang pertama bagi Universitas Muslim Maros (UMMA), di Kampus I Yapim, Maros, Kamis (30/11/2017).
UMMA ini adalah penggabungan dari tiga sekolah tinggi di bawah naungan Yapim, yakni Sekolah Tinggi Ilmu Manajemen (STIM) Maros, Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Maros dan Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian (Stiper) Maros.
“Sebenarnya YAPIM ini sudah melahirkan empat perguruan tinggi, hanya saja yang tiga ini digabung menjadi Universitas Muslim Maros,” ujar M Ikram Idrus yang juga calon rektor Unhas.

Dikutip dalam rilis yang diterima tribun-timur.com, Kamis (30/11/2017), mantan Wakil Rektor II Unismuh Makassar ini, menaruh harapan yang sangat besar bagi rektor baru untuk memajukan Universitas Muslim Maros ini.
Tidak hanya UMMA yang dimajukan tetapi juga bisa mengangkat Kabupaten Maros di mata nasional maupun internasional.
“Dengan pengalaman yang pernah dilalui di dunia akademik maupun di organisasi lainnya, baik di tingkat nasional maupun internasional, rektor baru ini bisa memajukan UMMA menjadi sebuah perguruan tinggi yang berwawasan global,” ujar M Ikram Idrus.
Saudara Kandung
Sosok Nurul Ilmi Idrus, Guru Besar FISIP Universitas Hasanuddin ini tak lain adalah saudara kandung Muhammad Ikram Idrus. Mungkin karena itu Ikram tidak segan-segan mengatakan, rektor baru bisa mengangkat UMMA ini dalam skala global.
“Apapun yang kebutuhan yang terkait dengan pencapaian visi dan misi UMMA, pihak yayasan siap mendukungnya. Termasuk pembangunan fasilitas penunjang untuk kegiatan kampus,” janjinya.

Dalam kesempatan ini, Muhammad Ikram juga menyampaikan program ingin diwujudkan, di antaranya dua tahun kedepan akan berencana mendirikan program studi kedokteran.
Baca: Kronologi Bripka Yusuf Tewas karena Knalpot, Ini yang Terjadi Sebelum Meregang Nyawa, Videonya Viral
Baca: Cederai Institusi Polri, Satu Polwan di Polrestabes Makassar Dipecat
Baca: Ketahuan Punya Hubungan Cinta Terlarang Dengan Tetangga, Rumah Dibongkar dan Ini Faktanya
Baca: Persib Bandung, Persija, PSM Makassar, Persebaya, MU, Berebut 5 Bintang Liga 1 Siapa Beruntung?
Kemudian berencana membuka prodi berorientasi pada industri pesawat terbang dan juga menggiatkan kegiatan yang sifatnya inovatif dan kreatif.
Bangun Gedung Baru
Dikatakan untuk mendukung proses akademik, maka pihak yayasan juga membangun prasarana gedung empat lantai. Pihak yayasan tidak main-main dalam hal prasarana, ingin membangun gedung lebih hebat.

Intinya harapan Muhammad Ikram terbangun kerja sama yang erat, baik itu dari pengelola, yayasan maupun pembina. “Insya Allah UMMA ini akan lebih cepat maju,” harapnya.
Sementara itu, Ketua DPRD Kabupaten Maros, AS Chaidir Syam, merasa bangga hadirinya UMMA di Maros. “Ini suatu kesyukuran sekaligus kebanggaan bagi warga dan pemerintah Kab. Maros.

“Pemerintah Kabupaten Maros, baik itu eksekutif maupun legislatif siap untuk membantu kemajuan UMMA. Termasuk kerja sama dalam kegiatan-kegiatan penelitian dan pengabdian pada masyarakat,” ujar AS Chaidir yang juga dari fraksi PAN Maros.
Hadir dalam pelantikan rektor UMMA, Sekretaris Yapim, Drs Muh Ihsan Idrus, MM, Bendahara Yayasan, Dr.H.Syahrir, SE, MM Pimbina Yayasan Hj Rasydah Noor.
Mantan Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Yapim Prof Dr Kaharuddin, ketua STIM, ketua STIPER, Ketua Tim Pembantukan UMMA Prof Dr Zulkifli Syamsir MM dan undangan lainnya. (*)
Subscribe untuk Lebih dekat dengan tribun-timur.com di Youtube:
Jangan lupa follow akun instagram tribun-timur.com
Baca: Kronologi Bripka Yusuf Tewas karena Knalpot, Ini yang Terjadi Sebelum Meregang Nyawa, Videonya Viral
Baca: Cederai Institusi Polri, Satu Polwan di Polrestabes Makassar Dipecat
Baca: Ketahuan Punya Hubungan Cinta Terlarang Dengan Tetangga, Rumah Dibongkar dan Ini Faktanya
Baca: Persib Bandung, Persija, PSM Makassar, Persebaya, MU, Berebut 5 Bintang Liga 1 Siapa Beruntung?