Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Manajemen PSM Wajib Hati-hati Saat Rekrut Striker Asing! Lihat Statistiknya di 2 Musim Terakhir

Pada tahun 2017 lalu PSM mampu membukukan 67 gol dan menjadi tim tersebur kedua setelah Bali United yang menciptakan 76 gol.

Penulis: Alfian | Editor: Arif Fuddin Usman
dok psm makassar
Striker PSM Bruce Djite saat tampil melawan Bhayangkara FC dalam laga lanjutan LIga 1 di Stadion I Wayan DIpta, Gianyar, Bali, Minggu (15/7/2018). Bruce masih belum juga mencetak gol hingga akhirnya didepak dari PSM pada putaran pertama musim 2018 lalu. 

Keempat pemain tersebut dia atas merupakan pemain dengan posisi striker. Masing-masing mengisi slot kuota Asing Asia.

Tentunya memasuki musim 2019, tim kepelatihan dan manajemen PSM sadar bahwa sulit mencari striker tajam untuk slot Asia.

Perombakan pun dilakukan dengan berfokus mencari striker Asing Non Asia. "Ini ide saya dua tahun sebelumnya bahwa kita memakai striker Asia tetapi ternyata tidak berjalan sesuai rencana, maka musim depan (2019) kita ganti skemanya," ujar Robert beberapa waktu lalu.

Memasuki bursa transfer musim ini PSM pun tengah gencar mencari striker yang betul-betul tajam.

Bahkan tak main-main, manajemen PSM mengincar para top skor Liga 1 2018, hanya saja pemain yang bersangkutan memilih bermain di luar Indonesia.

CEO PSM, Munafri Arifuddin, pun membeberkan bahwa saat ini sudah ada dua nama pemain yang menjadi incaran utama.

Namun dirinya tak ingin terburu-buru melakukan teken kontrak, mengingat pengalaman sebelumnya.

"Kita sekarang harus lebih selektif untuk menentukan kuota pemain asing. Jadi secara serius akan mengamati pemain incaran jika sesuai kebutuhan dan pemain deal maka akan segera diumumkan," ucapnya. (*)

Statistik PSM di Liga 1 Indonesia LIGA 1 2017

Posisi : 3

Poin : 65

Menang : 19

Imbang : 8

Kalah : 7

GM : 67

Halaman
123
Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved