Polsek Bantimurung Awasi Kegiatan Jamaah Tabligh di Maros Waterpark
Polsek Bantimurung menurunkan puluhan personel untuk melakukan pengamanan dan pengawasan di pelataran parkir waterpark Bantimurung,
Penulis: Ansar | Editor: Anita Kusuma Wardana
Laporan Wartawan Tribun Timur, Ansar Lempe
TRIBUN TIMUR.COM, MAROS - Polsek Bantimurung menurunkan puluhan personel untuk melakukan pengamanan dan pengawasan di pelataran parkir waterpark Bantimurung, Dusun Bantimurung, Desa Jenetaesa, Kecamatan Simbang, Maros, Rabu (19/12/2018).
Pasalnya, sekira 15.000 jamaah tabligh dari berbagai daerah yang ada di Indonesia, berkumpul di water park untuk mengahadiri Ijtima.
Selain dari Bantimurung, Polda Sulsel dan Polres Maros juga menurunkan sejumlah personel, untuk memastikan keamanan selama kegiatan berlangsung.

Pengamanan dipimpin langsung oleh Kapolsek Bantimurung, AKP Jumahir.
"Pada acara jamaah tabligh di pelatatan water park Bantimurung, kami menurunkan puluhan personel untuk pengamanan. Kami diback up Polda dan Polres Maros," kata Jumahir.
Selain polisi, Pemkab Maros juga menurunkan sejumlah personel Satpol PP.
Untuk memastikan keamanan, petugas melakukan patroli rutin di sekitar lokasi kegiatan.
"Sampai saat ini, situasi dalam keadaan aman dan kondusif," katanya.(*)
Baca: Hotman Paris Memanas dengan Hilda Vitria, Jane Shalimar Beri Peringatan: Cari Mati!
Baca: Persib Bandung Memanas - Terungkap Kandidat Pelatih Persib Sudah Lama Tiba di Bandung, Ini Sosoknya
Baca: Kabar Buruk dari Pedangdut Nella Kharisma, Diperiksa 6,5 Jam di Polda Jawa Timur karena Kosmetik
Baca: Terungkap Penyebab Jalan Raya Amblas 30 Meter di Pusat Kota Surabaya, Ini Foto-fotonya
Baca: Kejari Polman Tahan Tersangka Korupsi Dana Pinjaman Bergulir
Baca: Makassar Milik Golkar, Demokrat, Nasdem, Gerindra, PPP? Ini Hitung-hitungan Kekuatan di Atas Kertas
Baca: VIDEO: 66 Pendaftar Perebutkan 42 Kuota CPNS STAIN Majene
Baca: PP Muhammadiyah Latih Auditor Mutu PTMA di Kota Makassar
Baca: Hadiri Diskusi Terbatas Refleksi 2018 Kesehatan Masyarakat dan Proyeksi 2019 dengan Prof Razak Thaha
h.