Kopumdag Maros Gelar Lomba Kemasan Produk UKM
30 pelaku UKM dari 14 kecamatan yang ada di Maros, mengikuti lomba desain kemasan produk di kantor Bupati Maros
Penulis: Ansar | Editor: Suryana Anas
Laporan Wartawan Tribun Timur, Ansar Lempe
TRIBUN-TIMUR.COM, MAROS - Sebanyak 30 pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM) dari 14 kecamatan yang ada di Maros, mengikuti lomba desain kemasan produk di kantor Bupati Maros, Selasa (11/12/2018).
Lomba desain kemasan untuk makanan olahan tersebut digelar oleh Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan (Kopumdag) Maros.
Kepala Dinas Kopumdag, Frans Johan mengatakan, beberapa kriteria yang harus dipenuhi oleh UKM makanan olahan untuk mendapat juara.
Baca: Sat Lantas Polres Selayar Sosialisasi Tertib Lalu Lintas
Baca: Ini Kasus Korupsi yang Diselesaikan Sat Reskrim Polres Jeneponto di 2018
Baca: TRIBUNWIKI: Profil Kepala PLN Rayon Selayar
"Seperti estetika kemasan, konsep inovasi dan kreatifitas serta pesan kemasan," kata Frans Johan.
Selain itu, juga legalitas dan teknologi kemasan, keamanan, kekuatan, mudah dan bernilai ekonomis, serta informasi nilai gizi.
Produk juga harus bersertifikat halal, standar nasional Indonesia (SNI), merek dagang, komposisi, tanggal kadaluarsa, berat bersih, nama dan alamat produsen hingga petunjuk penyimpanan.
"Produk makanan olahan harus memuat informasi penting di kemasannya. Kemasan dan informasi harus jelas. Konsumen berhak mengetahui informasi produk," katanya.
Setelah lomba, produk yang memenuhi kriteria akan dijadikan makanan olahan unggulan Maros. Produk UKM yang lolos akan dijual ke gerai pusat ole-ole Maros.
Pemenang juga akan mendapat hadiah berupa uang pembinaan dari Kopumdag. Sementara yang gagal menang akan dilatih membuat kemasan UKM.
Lebih dekat dengan Tribun Timur, subscribe channel YouTube kami:
Follow juga akun instagram official kami: