Dishub Evaluasi Arah Jalan di Makassar Setiap Tiga Bulan
Yang terbaru, Dishub Makassar mengubah arah sejumlah jalan, salah satunya Jl Somba Opu. Sebelumnya jalan yang menjadi pusat penjualan emas
Penulis: Fahrizal Syam | Editor: Imam Wahyudi
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Timur, Fahrizal Syam
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Dinas Perhubungan Kota Makassar terus mengevaluasi penerapan New Traffic Management (NMT) di sejumlah ruas jalan di Kota Makassar.
NMT adalah perubahan arah beberapa jalan di Makassar yang mulai diberlakukan saat pelaksanaan F8, Oktober lalu.
Yang terbaru, Dishub Makassar mengubah arah sejumlah jalan, salah satunya Jl Somba Opu. Sebelumnya jalan yang menjadi pusat penjualan emas dan oleh-oleh khas Makassar, arah dari utara ke selatan, kini dibalik selatan ke utara.
Humas Dishub Makassar Asis Sila mengatakan, Dishub Makassar sebelumnya telah menggelar pertemuan pembahasan evaluasi NTM dengan stakeholder terkait perubahan arah Jl Somba Opu
“Selama uji coba NTM, kita melihat kondisi di Jl Somba Opu biasanya terjadi penumpukan kendaraan, makanya arah di Jalan Somba Opu ini kita ubah,” ungkapnya kepada Tribun Timur, Senin (10/12/2018).
Asis menjelaakan, selama berjalan NMT sejak pelaksanaan F8 lalu, dishub melakukan beberapa evaluasi perubahan jalur, dimana pada tahap awal yakni dari Jl Hasanuddin ke HM Thamrin.
"Di situ kita respon dengan mengubah kembli setelah adanya aduan masyarakat. Sekarang kita evaluasi lagi kemarin, untuk balik arah di Jl Somba Opu, mengingat Jl Hasanuddin selalu ada dampak kemacetan karena titik pembuangan dari Jl Penghibur, maka dari itu kita ambil langkah, duduk bersama dengan beberapa instansi terkait membahas evaluasi ini," jelas Asis.
Menurut Asis, dari pembahasan muncullah kesimpulan untuk mengubah arah Jl Somba Opu karena beban di Jl Sultan Hasanuddin dinilai terlalu berat dari Jl Penghibur.
Usai perubahan ruas ini, Asis menyebut sudah terdapat sedikit perubahan, penumpukan kendaraan di Jl Somba Opu mulai berkurang.
"Setiap perubahan kami upload di sosial media dishub, seperti Instagram, Facebook, dan Twitter, kami menerima respon Alhamdulillah sudah ada perubahan, walaupun kita masih dalam tahap baru melakukan perubahan ini," katanya.
"Dengan adanya perubahan arah Jl Somba Opu, saya pikir kemacetan itu susah tidak terlalu dibanding kemarin, karena sekarang sudah bisa putar arah masuk di Somba Opu, untuk tembus di Jl Muchtar Luthfy dari arah Jl Sultan Hasanuddin," sambung Asia.
Lanjut Asis, evaluasi NTM akan terus dilakukan ke depannya, dan hasil pweubahan akan dievaluasi setiap tiga bulan.
"Kita tetap evaluasi, ujicoba harus berjalan tiga bulan agar bisa dipahami masyarakat karena ini kan bukan hanya untuk masyarakat di Makassar, ada penyangga kita dari Takalar, Gowa dan Maros, makanya uji coba kita intervalnya tiga bulan. Sementara NMT ini baru sekitar 40-an hari. Tapi kita tetap evaluasi dengan menerima aduan masyarakat, yang kemudian kami singkronkan kalau memang dianggap perlu," tutup Asis.
