Suporter PSM Serukan Boikot Liga Indonesia
Hal ini tak terlepas dari berbagai kejadian yang menurut para suporter ini merupakan campur tangan orang-orang yang ingin mencederai sepakbola
Penulis: Alfian | Editor: Imam Wahyudi
Laporan Wartawan Tribun Timur, Alfian
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Suporter PSM Makassar bereaksi pasca gagal menjuarai Liga 1 Indonesia 2018.
Gagalnya PSM meraih titel juara menurut para suporter Laskar Pinisi tak terlepas dari rusaknya pengelolaan Liga dan kinerja PSSI.
Hal ini tak terlepas dari berbagai kejadian yang menurut para suporter ini merupakan campur tangan orang-orang yang ingin mencederai sepakbola Indonesia.
"Kita boleh gagal tapi bukan dengan begini caranya, mari kita suarakan revolusi PSSI sekarang juga," ajak Panglima Laskar Ayam Jantan (LAJ), Deng Uki.
Tak hanya itu Dg Uki mengancam akan melakukan boikot jika Liga tak kunjung membaik.
"Kalau begini terus lebih baik kita boikot Liga tahun depan, harus kita ketahui bersama tidak akan pernah Timnas Juara jika Liga bobrok seperti ini, Timnas yang baik itu kalau Liganya dan PSSI juga berjalan dengan baik," tutupnya.
Sebelumnya piala supremasi tertinggi sepakbola Indonesia kembali batal didatangkan di kota Makassar.
Meski menang atas PSMS Medan 5-1 di laga pekan terakhir, Minggu (9/12/2018), di Stadion Mattoangin, namun kemenangan ini tak cukup mengantarkan PSM Makassar juara.
Anak asuhan Robert Rene Alberts harus puas finish di posisi kedua Liga 1 Indonesia 2018 dengan 62 poin. Pasalnya, pesaing terdekatnya Persija Jakarta di waktu yang sama sukses menekuk Mitra Kukar 2-1 di Stadion Gelora Bung Karno (GBK).
Kemenangan ini mengantarkan Persija meraih titel juara dengan mengemas 63 poin. Kesedihan pun mengantarkan detik-detik akhir laga PSM.
