Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Abdul Rauf, Seniman Tari Sarappolompo Komitmen Lestarikan Kondo Buleng Hingga Akhir Hayat

Tarian tersebut berasal dari daerah asalnya Sarappolompo, Mattiro Langi, Liukang Tupabbiring, Pangkep, Sulawesi Selatan.

Penulis: Desi Triana Aswan | Editor: Nurul Adha Islamiah
Desi Triana Aswan/Tribun Timur
Salah satu gerakan tarian kondo buleng, yang diperagakan oleh Abdul Rauf (81) ketua sanggar tari Kondo Buleng, di Sarappolompo, Mattiro Langi, Liukang Tupabbiring, Pangkep, Sulawesi Selatan, Rabu (28/11/2018) 

Dulunya, Abdul Rauf banyak mendapat panggilan untuk menarikan tarian ini hingga ke Kota Makassar.

Namun, saat ini diakuinya sudah jarang mendapat tawaran tersebut.

2016 adalah tahun terakhir Abdul Rauf bersama kawan-kawan sanggarnya mendapatkan panggilan menari.

"Dulu banyak tampil, paling banyak dibayar Rp. 7 juta itu dibagi 20 orang penari. Tapi, sekarang sudah jarang dipanggil," katanya.

Meski jarang mendapat panggilan. Namun, dia masih tetap menarikan tarian ini bersama keluarga dan kawan-kawannya untuk sekedar menghibur tetangga atau acara adat di pulau tersebut.

Dia juga mengatakan akan terus melestarikan tarian dari daerahnya ini hingga akhir hayat.

"Maju terus pantang mundur, pokoknya harus tetap dilestarikan," ujarnya.

Lebih dekat dengan Tribun Timur, subscribe channel YouTube kami: 

Follow juga akun instagram official kami: 

ii
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved