Dini Hari, Emak-emak Alumni Smanli Makassar Naik Gunung Bromo

Hasrawati DM
Alumni SMAN 5 Makassar angkatan ‘93
Melaporkan dari Gunung Bromo

Rombongan ‘emak-emak' angkatan 93 SMAN 5 (Smanli) Makassar menaiki Gunung Bromo, Jawa Timur, Jumat (23/11/2018) dinihari.

Kami sengaja naik ke puncak Bromo saat tengah malam agar bisa tiba ke puncak gunung pada pagi hari untuk menyaksikan matahari terbit di ketinggian sekira 2.500 meter di atas permukaan laut itu.

Kami 20 orang. Semuanya perempuan. Bergabung dalam acara yang dikemas Smanli 93 Makasaar Tour Bromo-Malang, 22-25 November 2018.

Menurut Koordinator Acara, Chiona Bogar, sensasi sunrise di puncak Bromo memang menjadi daya tarik utama.

Keindahan panorama alam yang unik menjadi daya tarik para pelancong.

Untuk mengefektikan waktu, kami pilih naik subuh dan turun jelang siang untuk melanjutkan perjalanan ke Batu, Malam.

Sesampai di puncak, para peserta tur langsung mengabadikan keindahan alam Bromo denga swafoto maupun rombongan di spot yang Instagramable.

Setelah ke Bromo, kami ke Malang untuk mengunjungi tempat tempat menarik di daerah yang dikenal dengan hawa sejuk dan dingin itu.

Smanli 93 Makassar secara rutun menggelar tur ke luar pulau sejak 2015 lalu.

Sebelumnya kami sudah pernah menggelar tur Bali 2015, Tur Jakarta- Jabar 2016, Jogya- Solo 2017, dan tahun ini Bromo-Malang.

Untuk wilayah Sulsel, hampir semua tempat -tempat menarik telah kami datangi seperti Bira, Malino, Rammangrammang, Parepare-Pinrang, dan lainnya.

Selain kegiatan tur, kami juga secara rutin melakukan kegiatan sosial seperti kunjungan ke panti asuhan, sunatan massal, buka puasa bersama dan lainnya.

Para alumni yang tinggal di Makassar dan sekitarnya secara rutin mengaji setiap hari Jumat yang dibimbing langsung Ustadzah Marwah yang juga member Smanli 93.

Keberagaman alumni 93 ini memang cukup komplet.