Hasil Operasi Zebra 2018, Tiga Jenis Pelanggaran Ini Paling Banyak Dilanggar
Dia menyebut, pelanggar paling banyak, yakni tidak menggunakan helm, safety belt dan berkendara di bawah umur.
Penulis: Munjiyah Dirga Ghazali | Editor: Anita Kusuma Wardana
TRIBUNPANGKEP.COM, PANGKAJENE-- Satuan Lalu Lintas Polres Pangkep merilis hasil operasi zebra 2018.
"Selama 14 hari ini kita lakukan operasi dengan penindakan kriteria yakni savety belt, helm, lawan arus, mabuk dan yang menggunakan handphone saat berkendara," kata Kasatlantas Polres Pangkep, AKP Fitriawan di Pangkajene, Selasa (13/11/2018).
Dia menyebut, pelanggar paling banyak, yakni tidak menggunakan helm, safety belt dan berkendara di bawah umur.
Baca: Klasemen Liga 1 Pekan 30 - Persib, PSM, & Persija Sama-sama Berpeluang Juara, Ini Hitung-hitungannya
Baca: TERPOPULER: Skenario Persib Bandung Singkirkan PSM di Puncak & Menjauh dari Persija, Ini Hitungannya
"Totalnya itu 625 orang yang kena tilang dan didominasi roda dua," ungkapnya.
Fitriawan mengklaim, perbandingan operasi zebra 2017 dan 2018 menurun.
"Dibanding tahun lalu itu, tahun ini menurun karena memang kita berikan efek jera kepada pelanggar dan memberikan imbauan agar selalu tertib lalu lintas," jelasnya.
Baca: Isu Persija Disetting Juara dan Belajar Kasus Bhayangkara FC Musim Lalu, Ini Kata Eks Pelatih PSM
Baca: Hadapi PSM Makassar di Pekan ke-31, Persija Andalkan Bola Service
Jumlah penurunannya, operasi zebra 2017 itu 800 penindakan tilang dan tahun 2018 ini menurun menjadi 625 tilang.
Lantas Polres Pangkep juga menyita kendaraan roda dua 58 dan roda empat 2 buah.(*)
Lebih dekat dengan Tribun Timur, subscribe channel YouTube kami:
Follow juga akun instagram official kami: