Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Tribun WIki

TRIBUNWIKI: Heboh Tampang Boyolali, di Manakah Itu Boyolali? Ini Lokasi dan Data Pemerintahannya

Tahukah pembaca Boyolali dimana? Ini dia data, area, jumlah penduduk, pemimpin, dan lokasi Boyolali

Penulis: Ina Maharani | Editor: Ina Maharani

TRIBUN-TIMUR.COM - Pidato calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto saat peresmian Kantor Badan Pemenangan Prabowo-Sandi di Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, Selasa (30/10/2018), berbuntut panjang.

Rekaman video pidato itu viral karena pada salah satu bagian Prabowo menyebutkan kata-kata "tampang Boyolali".

Dalam pidatonya, Prabowo menyebutkan bahwa Jakarta dipenuhi gedung menjulang tinggi dan hotel-hotel mewah.

Baca: Gegara Sebut Tampang Boyolali, Prabowo Subianto Dilaporkan ke Polisi, Ini Video Pidato Lengkap

Baca: TRIBUNWIKI: Nurdin Abdullah Pilih 21 Tenaga Ahli Pemrov Sulsel, Ini Nama, Gelar, dan Bidangnya

Ia menyebutkan beberapa hotel berbintang di Ibu Kota. Namun, ia yakin warga Boyolali tidak pernah menginjakkan kaki di hotel mewah itu.

"Tapi saya yakin kalian tidak pernah masuk ke hotel-hotel tersebut. Betul?” tanya Prabowo.

“Betul,” jawab mereka yang hadir di acara itu.

"Kalian kalau masuk, mungkin kalian diusir. Karena tampang kalian tidak tampang orang kaya, tampang-tampang kalian, ya tampang Boyolali ini, betul?” kata Prabowo lagi.

Tahukah pembaca Boyolali dimana? Ini dia data, area, jumlah penduduk, pemimpin, dan  lokasi Boyolali, seperti dilansir wikipedia dan web resmi Boyolali

Boyolali adalah sebuah kabupaten di Provinsi Jawa Tengah.

Pusat administrasi kota yang juga biasa disebut dengan nama Kota Susu ini berada di Kemiri Kecamatan Mojosongo, terletak sekitar 25 km sebelah barat Kota Surakarta. Kabupaten ini termasuk kawasan Solo Raya.

Wilayah Kabupaten Boyolali dilewati jalan negara yang menghubungkan Semarang-Solo. Jalur ini merupakan jalur yang berbukit-bukit, khususnya di utara kota kabupaten sampai kota kecamatan Ampel.

Jalan provinsi yang menghubungkan kota Boyolali dengan kota Klaten merupakan jalan yang menghubungkan Boyolali langsung ke Yogyakarta.

Bandara Internasional Adisumarmo secara administratif masuk wilayah Kabupaten Boyolali.

----------------------------
Data soal Boyolali

Provinsi: Jawa Tengah
Dasar hukum: UU No. 13/1950
Tanggal peresmian: 5 Juni
Ibu kota: Boyolali
Luas: 1.015,10 km2
Populasi: 930.531 jiwa (SP2010)
Kode area telepon: 0276
Jumlah Kecamatan: 19

    1. Ampel
    2. Andong
    3. Banyudono
    4. Boyolali
    5. Cepogo
    6. Juwangi
    7. Karanggede
    8. Kemusu
    9. Klego
    10. Mojosongo
    11. Musuk
    12. Ngemplak
    13. Nogosari
    14. Sambi
    15. Sawit
    16. Selo
    17. Simo
    18. Teras
    19. Wonosegoro

Jumlah Kelurahan: 267
Situs web: www.boyolali.go.id

Pemimpin

Bupati: Drs Seno Samodro
Wakil Bupati: Mohammad Said Hidaya

Seno Samodro

Batas wilayah:

    1. Kabupaten Semarang, Kota Salatiga dan Kabupaten Grobogan di utara 
    2. Kabupaten Sragen, Kabupaten Karanganyar
    3. Kabupaten Sukoharjo, dan Kota Surakarta (Solo) di timur
    4. Kabupaten Klaten dan Daerah Istimewa Yogyakarta di selatan
    5. Kabupaten Magelang dan Kabupaten Semarang di barat.

Kuliner Khas:

    1. Soto Daging Bening (Soto Boyolali)
    2. Sambal Lethok/sambel tumpang
    3. Jenang Pecel
    4. Dodol Susu
    5. Tahu Susu
    6. Mentho
    7. Jadah Bakar

Beberapa Lokasi wisata:

Air Terjun Kedung Kayang
Objek wisata ini terletak di Desa Klakah yang berjarak 5 kilometer ke arah barat dari Kecamatan Selo. Daerah wisata ini memiliki pemandangan alam berupa air terjun yang terletak di antara 2 kabupaten, yaitu Boyolali dan Magelang.

Air Terjun Kedung Kayang yang memiliki ketinggian 30 meter ini masih alami dan belum dieksploitasi besar-besaran, mengingat jalan menuju ke objek wisata tersebut seperti layaknya jalan di daerah perkampungan. Di sekitar objek wisata ini terdapat tanah datar yang cocok untuk area perkemahan. Potensial untuk aktivitas camping, hiking, climbing.

Waduk Badhe
Terletak di Desa Bade Kecamatan Klego sekitar 40 km ke arah utara dari Kota Boyolali sebagai sarana irigasi bagi pertanian dan perikanan bagi masyarakat sekitar, memiliki pemandangan alam yang mempesona. Failitas yang terdapat disini adalah: rumah makan, wisata air, pemancingan, dan area lomba burung.

Waduk Cengklik
Objek wisata ini terletak di Desa Ngargorejo dan Sobokerto, Kecamatan Ngemplak ± 20 km, ke arah timur laut Kota Boyolali, Bila dari Bandara Adi Sumarmo ± 1,5 KM (di sebelah barat bandara tepatnya). waduk dengan luas genangan 300 ha ini dibangun pada zaman Belanda, tujuannya untuk mengairi lahan sawah seluas 1.578 ha, bisa untuk latihan sky air.

Letaknya sangat strategis, berdekatan dengan Bandara Adi Sumarmo, Asrama Haji Donohudan, Monumen POPDA, dan Lapangan Golf. Fasilitas: wisata air (water resort), pemancingan (fishing area), rumah makan lesehan (floating restaurant).

Waduk Kedung Ombo
Objek wisata ini terletak di Desa Wonoharjo, Kecamatan Kemusu, sekitar ± 50 km ke arah utara Kota Boyolali menjanjikan rekreasi hutan dan air yang menyegarkan serta pemancingan. Fasilitas: bumi perkemahan, hutan wisata, tempat pemancingan, rumah makan apung, wisata air.

Waduk Sidorejo
Wisata ini yang terletak di desa Sidorejo, Juwangi, Boyolali. sekitar + 10 km ke utara dari (waduk kedung ombo) dan di sini bisa menikmatti pemandangan, air terjun pleret dan menikmati warung makan di atas kincir air raksasa

Gunung Merapi dan Gunung Merbabu
Terletak 25 km dari Kota Boyolali kearah barat. Objek Wisata Gunung Merapi salah satu gunung yang teraktif di dunia, selain itu pemandangan alamnya sangat indah serta panorama alam masih asli. Bagi pecinta alam yang senang berpetualang merupakan jalur terpendek untuk mencapai puncak gunung Merapi 4 jam dan untuk mencapai puncak gunung Merbabu 8 jam. Dengan mendaki puncak Merapi para pendaki dapat melihat matahari terbit.

Puncak Gunung Merapi tampak jelas ketika cuaca cerah. Menjadi daya tarik tersendiri bagi para wisatawan yang menyukai suasana pegunungan.
Puncak Gunung Merapi 

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved