Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pelatihan Kerelawanan Digelar Baznas, Wabup Bulukumba : Relawan Perlu Skill

Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Bulukumba, menggelar kegiatan Pelatihan Kerelawanan dan Siaga Bencana yang diikuti berbagai komunitas

Penulis: Firki Arisandi | Editor: Anita Kusuma Wardana
HANDOVER
Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Bulukumba, menggelar kegiatan Pelatihan Kerelawanan dan Siaga Bencana yang diikuti berbagai komunitas di Kabupaten Bulukumba, Senin (5/11/2018). Hadir pula dalam kegiatan itu Wabup Bulukumba Tomy Satria Yulianto 

Laporan Wartawan TribunBulukumba.com, Firki Arisandi

TRIBUNBULUKUMBA.COM, UJUNG BULU - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Bulukumba, menggelar kegiatan Pelatihan Kerelawanan dan Siaga Bencana yang diikuti berbagai komunitas di Kabupaten Bulukumba, Senin (5/11/2018).

Tujuan kegiatan tersebut untuk melahirkan relawan-relawan dari generasi muda yang diharap dapat memberikan konstribusi di berbagai bidang, khususnya ketika terjadi bencana.

Baca: Agamanya Kembali Dipertanyakan, Inilah Jawaban Presenter Rina Rose kepada Pengikutnya

Baca: Nissa Sabyan Histeris Dikasih Barang Unik & Langka, Segini Harganya, Berapa Tarif Nissa Sabyan?

Menurut Ketua Panitia, Basmawati Haris, dalam rilisnya, para generasi muda seharusnya berperan aktif dalam kegiatan sosial.

"Terutama ketika terjadi bencana, bukan pemuda yang ketika terjadi kebakaran hanya bisa melakukan siaran langsung di media sosial," katanya, Senin (5/11/2018).

Dia berharap kelompok atau komunitas pemudalah yang hadir dan menjadi contoh, saling berkolaborasi, bergerak bersama ketika terjadi bencana.

Ketua Baznas Kabupaten Bulukumba, M Yusuf Sandi menambahkan, di Bulukumba sudah banyak  komunitas relawan sosial, dimana kegemaran berbagi juga semakin meningkat.

Pelatihan yang dilakukan pihak Baznas, tambah Yusuf sebagai bagian dari upaya mensinergikan semangat berbagi untuk kemaslahatan warga yang membutuhkan.

“Semakin banyak orang memberikan pertolongan kepada sesamanya, maka pertolongan Allah juga akan semakin mudah,” kata Yusuf Sandi dengan mengutip salah satu ayat dalam Alquran.

Dikatakannya, ada lima bidang yang menjadi fokus program kegiatan Baznas.

Yaitu bidang keagamaan, pendidikan, kesehatan, penguatan ekonomi masyarakat dan bidang kemanusiaan jika terjadi bencana atau ada warga yang membutuhkan pertolongan.

Sementara itu Wakil Bupati Tomy Satria Yulianto, yang juga menghadiri acara tersebut mengungkapkan, bahwa bencana alam adalah salah satu konsekuensi yang harus diterima oleh bangsa Indonesia.

Karena posisi wilayah Indonesia masuk dalam pemetaan “Ring of Fire” atau cincin api, yang terdiri dari gunung berapi, lempengan tektonik, sehingga wilayah Indonesia memang rawan terjadi fenomena alam seperti gunung meletus, gempa, dan tsunami.

"Ini menjadi fakta bahwa potensi bencana sangat tinggi. Kita semua harus siap dan kapan saja menghadapi bencana dengan meminimalisir resiko bencana," ujarnya.

Pihaknya mengapresiasi Baznas Bulukumba yang telah menginisiasi kegiatan tersebut, guna menggalang semangat kerelawanan dari berbagai komunitas untuk kemudian mendapatkan keterampilan atau skill dalam menghadapi bencana, khususnya first response yang harus dilakukan.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved