Gempa Palu-Bantuan Logistik untuk Palu Menumpuk di Posko BPBD Maros
Bantuan yang ditumpuk tersebut berupa beras, minyak goreng, mie instan, minuman, popok dan susu bayi, pakaian dan pembalut perempuan berbagai ukuran.
Penulis: Ansar | Editor: Anita Kusuma Wardana
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Timur, Ansar Lempe
TRIBUN-TIMUR.COM, MAROS - Sejumlah bantuan yang akan dikirim ke Palu, Donggala dan Sigi, Sulawesi Tengah, menumpuk di Posko Bantuan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Maros, Selasa (9/10/2018).
Bantuan yang ditumpuk tersebut berupa beras, minyak goreng, mie instan, minuman, popok dan susu bayi, pakaian dan pembalut perempuan berbagai ukuran.
Kepala Sub Bidang Logistik BPBPD, Dody Ariansyah mengatakan, untuk sementara bantuan menumpuk masih dalam jumlah banyak.
Untuk pakian, ada 3.000 karung, mie instan 1.200 dus, minuman 700 dus, beras 127 karung, dan sejumlah popok dan susu bayi. Bantuan tersebut belum bisa terdistribusi dengan maksimal.
"Masih banyak bantuan yang belum kami kirim. Khusus untuk pakaian, kami sortir dulu. Kami pisahkan yang layak pakai dan tidak. Banyak yang memberi bantuan tidak layak," katanya.
Sementara untuk logistik, BPBD juga memeriksa masa kadaluarsanya. Beruntung, BPBD belum menemukan makanan kadaluarsa atau tidak layak konsumsi.
Beberapa petugas standby di Posko BPBD untuk memilah jenis bantuan yang terkumpul tersebut.
