Sudirman Said: Sistem Demokrasi Hanya Pentingkan Popularitas
"Tidak mementingkan lagi kapasitas, sepanjang kamu bisa joged-joged, dan selfie-selfie, maka membuat popularitas itu mahal," katanya.
Penulis: Muh. Hasim Arfah | Editor: Nurul Adha Islamiah
Laporan Wartawan Tribun Timur, Hasim Arfah
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR- Mantan Menteri ESDM, Sudirman Said mengungkapkan sistem demokrasi saat ini hanya mementingkan popularitas.
Sehingga, orang-orang yang berkompeten tidak mendapatkan tempat.
"Tidak mementingkan lagi kapasitas, sepanjang kamu bisa joged-joged, dan selfie-selfie, maka membuat popularitas itu mahal," katanya.
Jadi, kemampuan calon pemimpin menjadi syarat sekunder.
"Sehingga, orang-orang yang punya kemampuan berpikir ulang masuk politik," katanya. (*)