Agus Gumiwang Resmikan Asiana Soccer School di Jakarta
Pembinaan syang bersifat sistemik, berjenjang (berdasarkan usia), dan berkelanjutan (kesinambungan karir) mutlak diperlukan.
Penulis: Ilham Mulyawan | Editor: Mahyuddin
Laporan Wartawan Tribun Timur, Ilham Mulyawan
TRIBUN TIMUR.COM, MAKASSAR - Sekolah Pesepakbola Usia Dini Asiana Soccer School diresmikan Founder atau Pendiri Asiana Soccer School Agus Gumiwang Kartasasmita di Jakarta, Sabtu (1/9/2018).
"Bersama beberapa rekan insan pecinta sepakbola kami mendirikan sekolah sepak bola yang bernama Asiana Soccer School ini," tutur Agus kepada media di Lapangan F7 Mini Soccer, Cilandak, Jakarta Selatan, dikutip dari rilis yang diterima awak Tribun, Sabtu (1/9/2018) sore.
Dia menyebutkan, tidak ada prestasi yang dapat diraih secara instan.
Demikian halnya dalam sepak bola Indonesia, pembinaan syang bersifat sistemik, berjenjang (berdasarkan usia), dan berkelanjutan (kesinambungan karir) mutlak diperlukan.
Baca: PT GMTD Dukung SSB U12 Sulsel di Piala Kemenpora
Pembinaan tersebut tentunya tidak dimonopoli oleh Pemerintah dan PSSI. Seluruh komponen masyarakat, termasuk swasta, dapat berpartisipasi dan mengambil mengambil peran dalam proses pembinaan.
"Di sinilah peran penting SSB sebagai bagian dari sistem pembinaan sepakbola khususnya usia dini. SSB merupakan wadah untuk mencetak anak-anak muda bertalenta di olah raga sepakbola," terang Agus yang sejak kecil sangat mencintai dunia olahraga ini.
Di sekolah sepakbola, lanjutnya, anak-anak dibina dan diasah kemampuan fisik, teknik, dan mentalnya sehingga mereka memiliki kepribadian yang tangguh, berkualitas, dan memiliki potensi untuk meraih prestasi di sepak bola.
Pria yang baru-baru ini dilantik Presiden Joko Widodo sebagai Menteri Sosial ini mengatakan, sebagai tahap awal Asiana Soccer School akan membina anak muda U-9 dan U-10.
Selanjutnya akan terus dikembangkan ke usia-usia lainnya.
Kemudian pada Oktober 2018 mendatang, Asiana Soccer School akan menggelar kompetisi dengan mengundang tim-tim terbaik dari seluruh provinsi di Pulau Jawa dan satu tim terbaik dari Sumatera Utara.
Serta dari negara tetangga yakni Singapura, Thailand, dan Malaysia.
Baca: Lengkap! Jadwal Pertandingan Asian Games 2018 Kamis 30 Agustus 2018, Indonesia Masih di Posisi Ini
"Dalam 2 sampai 3 tahun kedepan Asiana Soccer School juga akan dikembangkan menjadi Academy untuk menciptakan pemain nasional," ujar Agus optimistis.
Mantan Pemain Timnas Sepak Bola Indonesia Kurniawan Dwi Yulianto menyambut positif adanya sekolah sepakbola untuk anak-anak ini.
"Ini program yang sangat bagus dan saya berkeyakinan ke depan prospeknya sangat bagus. Apalagi saat ini Asiana Soccer School didukung pula oleh _Coach_ yang berlisensi AFC. Ini sangat penting karena good player lahir dari good coach," tuturnya serius.
Di hadapan anak-anak, Kurniawan juga membagikan tips menjadi pesepakbola tangguh di masa depan. Ada tujuh modal utama yang harus mereka miliki dan konsisten diterapkan setiap hari.(*)
