Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Ini 20 Karakter dan Keahliannya di Film Wiro Sableng: Tayang Mulai Kamis (30/8)

Hari ini, Kamis (30/8/2018) film Wiro Sableng resmi tayang di seluruh bioskop Indonesia.

Editor: Ardy Muchlis
handover
Wiro Sableng 

TRIBUN-TIMUR.COM-- Hari ini, Kamis (30/8/2018) film Wiro Sableng resmi tayang di seluruh bioskop Indonesia.

Diketahui, film yang berkisah tentang seorang pesilat tangguh bernama Wiro Sableng ini diadaptasi dari novel 'Wiro Sableng' karya Bastian Tito.

Dan anak dari Bastian Tito, yakni Vino Bastian didapuk sebagai pemeran tokoh utama Wiro Sableng.

Selain Wiro Sableng, siapa saja tokoh-tokoh yang akan tampil dalam film yang kisahnya 'legend' banget ini?

Berikut ini TribunWow.com rangkum 20 tokoh dalam film Wiro Sableng yang diunggah oleh akun Twitter Vino Bastian.

1. Wiro Sableng (Wira Saksana)

"Murid Sinto Gendeng. Pemuda yang memakai pakaian putih putih dengan ikat kepala putih. Terdapat rajah 2-1-2 di telapak tangan kanan dan dadanya.
Putra dari Ranaweleng dan Suci"

2. Anggini

"Seorang pendekar golongan putih, murid dr Dewa Tuak. Berpakaian serba ungu dan memiliki selendang ungu yg terlilit di pinggangnya. Selendang ungu tersebut merupakan senjata andalannya, bersama dgn paku perak.
Muncul pertama kali di novel “Maut Bernyanyi di Pajajaran”. 

3. Bujang Gila Tapak Sakti (Santiko)

"Selalu membawa sehelai kipas lipat di tangan kanannya. mengenakan baju & celana yang terbalik. Ia pernah dihukum oleh Dewa Ketawa, dibenamkan dlm lobang inti es di puncak Gn.Mahameru. Pukulan andalannya Pukulan Dua Puncak Mahameru Murka."

4. Sinto Gendeng (Sinto Weni)

"Seorang nenek sakti yang telah mengundurkan diri dr dunia persilatan. Aneh dan lucu seperti orang yang kurang ingatan. Memiliki 5 tusuk konde yang menancap langsung ke dlm kulit kepalanya. Pemilik senjata Kapak Maut Naga Geni 212 & Batu Hitam 212."

5. Mahesa Birawa (Suranyali)

"Murid dari Sinto Gendeng yang berkhianat & kemudian berguru kepada Tapak Gajah. Memiliki senjata Gada Rantai Berduri. Sewaktu muda, ia jatuh cinta pada Suci (ibu kandung Wiro Sableng). Namun Suci memberikan cintanya pada Ranaweleng, ayah kandung Wiro."

6. Bidadari Angin Timur (Pandan Wangi)

"Seorang gadis pendekar dengan nama asli Pandan Wangi. Pakaian, tubuh, dan rambutnya menebar bau yang sangat harum. Nama Bidadari Angin Timur diberikan oleh Wiro Sableng karena ia secantik bidadari dan gerakannya secepat angin timur. "

7. Dewa Tuak (Suro Lesmono)

"Guru dari Anggini. Selalu membawa bumbung bambu berisi Tuak dari Kahyangan. Bumbung bambu tersebut juga dijadikan sebagai senjata. Tuak di dlm bumbung bambu itu tidak pernah tumpah walaupun dibawa berlari atau melompat. Ia jarang memperlihatkan diri."

8. Kakek Segala Tahu

"Laki-laki tua bertubuh agak kurus. Berpakaian compang-camping, bermata buta &berambut kelabu. Memiliki kaleng rombeng berisi batu yg menimbulkan suara bergerontangan saat diguncang. Meskipun buta, ia memiliki kekuatan pendengaran yg tinggi & sangat perasa."

9. Kalingundil

"Pendekar golongan hitam yang juga merupakan tangan kanan dari Mahesa Birawa. Berbadan tinggi dan memiliki sifat tidak sabaran. Bersenjatakan Golok.
Muncul pertama kali di novel “4 Brewok Dari Goa Sanggreng."

10. Bajak Laut Bagaspati

"Seorang pendekar golongan hitam. memiliki senjata Cambuk Api Angin yang terlilit di pinggangnya, yaitu sebuah cambuk berhulu gading, berwarna merah, yang ketika dikelebatkan akan mengeluarkan angin laksana topan dan semburan lidah api panas."

11. Kala Hijau

"Anggota dari Partai Lembah Tengkorak. Memakai topeng Tengkorak dan berpakaian ringkas berwarna hijau. Senjatanya adalah cakar-cakar di kedua tangannya. Ia mampu menghipnotis lawannya dengan Ilmu Nyanyian Halu Pencabut Raga dan menguasai Pukulan Kala Hijau. "

12. Raden Ranaweleng

"Anggota dari Partai Lembah Tengkorak. Memakai topeng Tengkorak dan berpakaian ringkas berwarna hijau. Senjatanya adalah cakar-cakar di kedua tangannya. Ia mampu menghipnotis lawannya dengan Ilmu Nyanyian Halu Pencabut Raga dan menguasai Pukulan Kala Hijau. "

13. Suci

"Ibu kandung dari Wiro Sableng. Suranyali dulu nenaruh hati kepadanya, namun Suci lebih memilih Ranaweleng.
Muncul pertama kali di novel “4 Brewok Dari Goa Sanggreng”. 

14. Paduka Raja Kamandaka

"Pemimpin Kerajaan yang pandai, bijaksana, berilmu tinggi, disegani, dan dihormati. Adik kandung dari raja sebelumnya, yaitu Prabu Purnawijaya. Mahir menggunakan senjatanya, yaitu keris dan golok panjang."

15. Permaisuri

"Istri dari Paduka Raja Kamandaka."

16. Werku Alit

"Saudara tiri Raja Kamandaka sekaligus penasihat Kerajaan. Usianya lebih tua beberapa bulan dari Paduka Raja Kamandaka. Berbadan tinggi langsing dan memelihara kumis panjang menjuntai, seperti raja-raja Tiongkok. Anak dari salah satu selir Prabu Purnawijaya."

17. Kalasrenggi

"Seorang Panglima Kerajaan yang berilmu tinggi dan bekerja untuk Werku Alit. Ia bersenjatakan sebuah keris pusaka yang memancarkan sinar biru.
Muncul pertama kali di novel “Maut Bernyanyi di Pajajaran."

18. Putri Rara Murni

"Seorang gadis berparas jelita dan merupakan adik kandung dari Raja Kamandaka. Ia memiliki sifat bijak dan penyayang. Muncul pertama kali di novel “Maut Bernyanyi di Pajajaran."

19. Pangeran

"Anak dari Paduka Raja Kamandaka yang merupakan calon pewaris tahta Kerajaan. Masih sangat muda dan masih belajar tentang politik kerajaan."

20. Iblis Pencabut Sukma

"Pendekar golongan hitam yang menguasai pukulan Pencabut Sukma. Wujudnya berupa sosok berjubah dan berkerudung merah serta selalu menyembunyikan wajahnya. Merupakan salah satu anggota Iblis Pencabut Sukma bernama Tangan Perenggut Jiwa (Siralaya)."

(TribunWow.com/Fachri Sakti Nugroho)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved