Jelang Kedatangan IMF, Jalan-jalan Menuju Objek Wisata di Toraja Bakal Dipoles
Menjadi masalah saat ini adalah infrastruktur jalan yang rusak dan berlubang di beberapa objek wisata.
Penulis: Risnawati M | Editor: Hasriyani Latif
Laporan Wartawan TribunToraja.com, Risnawati
TRIBUNTORAJA.COM, RANTEPAO - Jelang kunjungan peserta International Monetary Fund (IMF) dan World Bank ke Toraja, beberapa infrastruktur jalan ke objek wisata akan diperbaiki.
Hal itu dikatakan, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Toraja Utara, Harli Patriatno saat ditemui TribunToraja.com, Kamis (16/8/2018).
Dikatakan Harli, menjadi masalah saat ini adalah infrastruktur jalan yang rusak dan berlubang di beberapa objek wisata seperti Kete Kesu, Batutumonga, dan masih banyak lainnya.
"Sebenarnya infrastruktur jalan rencananya akan dibantu Menko Maritim, tapi sekarang belum ada, makanya sebelum kunjungan peserta IMF, jalan berlubang akan ditambal," tuturnya.
Peserta IMF yang berkunjung akan mendarat di Bandara Lagaligo Kota Palopo dan Bandara Bua Kabupaten Luwu, kemudian melakukan perjalanan darat ke Toraja Utara dan Tana Toraja.
"Tahun 2018 ini dilaksanakan di Bali sekitar 20 ribu orang kita garap bisa datang ke Toraja Utara," ujarnya.
Bandara Pongtiku Rantetayo Tana Toraja tidak menjadi lokasi pendaratan tamu IMF sebab tidak ada izin pendaratan pesawat besar seperti garuda.(*)