DPRD Bulukumba Usulkan Lagi Lahan Pembangunan Sekretariat PGRI

Laporan Wartawan TribunBulukumba.com, Firki Arisandi

TRIBUNBULUKUMBA.COM, UJUNG BULU - Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Bulukumba, telah mengusulkan lahan pembangunan sekretariat untuk yang ketiga kalinya.

Dalam rapat gelar pendapat bersama Bagian Aset, Badan Pendapatan Daerah (BPD), Bagian Hukum Setkab Bulukumba dan pengurus PGRI Bulukumba, Rabu (15/8/2018), lahan pembangunan sekretariat ini kembali di bahas.

Namun pada pertemuan tersebut, Ketua DPRD Bulukumba Andi Hamzah Pangki, memberikan angin segar untuk realisasi lahan pembangunan sekretariat.

Selain karena telah tiga kali melakukan pengusulan, alasan lainnya yakni hanya Bulukumba kabupaten satu-satunya di Sulsel, yang belum memiliki lahan pembangunan untuk PGRI.

"Ini rekomendasi yang ketiga kalinya, pertama itu lahan daerah di Kelurahan Caile, cuma tidak dilaksanakan karena akan dibangun Public Safety Center (PSC),dan yang kedua di belakang Islamic Dato Tiro, tapi tidak terealisasi," kata Hamzah.

Untuk kali ini, DPRD bakal mengusulkan tanah dari Pemprov Sulsel yang telah dihibahkan sejak 1992, di jalan Ahmad Yani, Kelurahan Caile, Kecamatan Ujung Bulu, tepat berada dibelakang Gedung Juang 45.

Rekomendasi DPRD Bulukumba terkait lahan tersebut juga disampaikan oleh Ketua Komisi B, Lukman.

Menurutnya, PGRI Bulukumba dengan kurang lebih sekitar 4000 guru yang tergabung didalamnya, dinilai memang sudah harus memiliki sekretatiat.

"Untuk penyerahan lahanya, kami telah perintahkan agar daerah melengkapi berkas-berkasnya, termasuk kepemilikan dan penyerahan hibah," tuturnya.