Persunting A Sulpaidah, Kakek 66 Tahun di Bone Rogoh Kocek Rp 1 M, Hanya Panaik Lho!

Laporan Wartawan TribunBone.com, Justang Muh

TRIBUNBONE.COM, CINA - Foto lamaran wanita Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel) bikin heboh netizen di jejaring media sosial Facebook, Rabu (8/8/2018).

Foto ini pertama kali diunggah netizen pemilik akun bernama Muli Ati Paytren pada grup Facebook, Info Kejadian Bone.

Pada kesempatan itu, pihak keluarga mempelai pria menyerahkan uang tunai, mobil, emas, dan satu unit rumah.

"Ini-mi sappo, dinaikkan uang Rp 200 juta, emas 100 gram, 1 unit mobil Honda CRV, 1 unit rumah berada di Bulu Dua, Desa Tanete Harapan, kecamatan Cina, Bone," tulis pemilik akun Muli Ati Paytren pada grup Info Kejadian Bone.

Hingga saat ini, posting-an tersebut sudah 562 komentar, 544 like, dan 160 dibagikan. Setelah ditelusuri TribunBone.com, kabar tersebut benar dan baru kemarin berlangsung lamaran.

Wanita yang masih gadis tersebut diketahui bernama A Sulpaidah alias A Elha (36), warga Bulu Dua, Desa Tanete Harapan, Kecamatan Cina.

Sementara laki-laki yang usianya terpaut usia 30 tahun dari A Elha, bernama lengkap M Alwi Dg Makkelo (66), warga Kelurahan Macanang, Kecamatan Tanete Riattang Barat.

Baca: Kakek Lamar Gadis Bone dengan Panaik Mobil dan Rumah Rupanya Pengusaha Properti

Baca: Dg Makkelo Lamar Gadis Bone, Panaiknya Rp 200 Juta, Emas 100 Gram, Honda CRV dan Rumah

M Alwi berstatus duda ditinggal mati istrinya Mei lalu. Kepala Desa (Kades) Tanete Harapan, Andi Paelori (51) membenarkan adanya rencana pernikahan warganya tersebut.

Andi Paelori menyebutkan serah terima uang panaik dan mahar dari keluarga mempelai pria ke pihak wanita berlangsung di kediaman wanita, Desa Tanete Harapan, Rabu (8/8/2018).

A Paelori yang hadir langsung ke acara tersebut menuturkan harta yang diserahkan ke A Sulpaidah sekitar 1 miliar.

"Saya hadir langsung kemarin, kalau dihitung-hitung semua sekitar Rp 1 miliar," kata A Paelori yang ditemui tribunbone.com di Kantor Desa Tanete Harapan berjarak sekitar 20 kilometer dari Kota Watampone, Kamis (9/8/2018) siang.

"Ada Rp 200 juta, mobil Honda HRV, 1 stel mas, dan satu unit rumah (BTN) diserahkan lengkap dengan surat-suratnya atas nama mempelai wanita," jelasnya.

Dikatakannya pula, pihak mempelai wanita sementara mengurus kelengkapan berkas pernikahan keduanya. "Hari ini sudah masuk surat pengantar nikahnya ke desa untuk diajukan ke KUA," ujarnya.

Rencana akad pernikahan tersebut bakal berlangsung pada 19 Agustus 2018 di kediaman mempelai wanita.

Diketahui, M Alwi Dg Makkelo adalah pengusaha Real Estate atau pengembang perumahan. Alwi merupakan pemilik Perusahaan PT Harfana Halim Indah yang berdiri sejak tahun 1985.

Perusahaan di bawah bendera PT Harfana Halim Indah tersebar sejumlah provinsi seperti Sulawesi Selatan Sulawei Tenggara, dan Sulawesi Tengah.

Sementara A Sulpaidah adalah karyawan atau pegawai Alwi yang bekerja di pemasaran perumahan PT Harfana Halim Indah.(*)